Kasus DBD Meningkat, KA UPT Puskesmas Evi Marlina ingatkan Disiplin 3 M

Lampung Selatan1644 Dilihat

Natar, (Metropolis.co.id) – Demam berdarah saat ini sedang menjadi momok bagi masyarakat, sebab data terakhir periode Januari sd Maret 2024 tercatat temuan sebanyak 3.221 kasus dengan angka kematian 12 kasus di Lampung.

Meningkatnya kasus demam berdarah (DBD) di Lampung ini tentu menjadi perhatian penting dari berbagai pihak, terutama pihak kesehatan yang mengimbau agar masyarakat selalu waspada dengan menerapkan proses 3M mengatasi penularan nyamuk Aedes Aegepty.

Ka UPT Puskesmas Tanjung Sari Natar, Evi Marlina S.ST mengatakan, masyarakat harus lebih waspada dalam meningkatnya tren kasus belakangan, sebab beberapa pemicu bisa berpotensi meningkatnya penularan DBD.

“Tingginya curah hujan akhir-akhir ini banyak menimbulkan genangan-genangan air di sekitar pemukiman seperti talang air, ban bekas, kaleng, botol, plastik, gelas bekas air mineral, lubang pohon, pelepah daun dan lain-lain menyebabkan
banyaknya tempat perindukan nyamuk,” kata KUPT Puskesmas Natar Evi Marlina, Sabtu (27/04/2024).

Perindukan nyamuk juga banyak ditemui didalam rumah, bak mandi, vas bunga bahkan tampungan tumpahan air dispenser.

Dampak dari banyaknya genangan air ini adalah menjadi tempat bertelurnya nyamuk dan akhirnya banyak bermunculan penyakit yang disebabkan akibat gigitan nyamuk, salah satunya yaitu Demam berdarah Dengue (DBD), yang disebabkan oleh virus Dengue melalu gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

“Karenanya kami menghimbau kepada semua masyarakat untuk bersama memutus mata rantai penyebaran nyamuk ini adalah dengan membersihkan tempat-tempat yang bisa menjadi tempat bersarangnya nyamuk,” imbaunya.

Adapun caranya ialah yang biasa kita kenal dengan gerakan  3M Plus  yaitu:

Menguras tempat penampungan air.
Menutup tempat-tempat penampungan air.
Mengubur sampah yg bisa menjadi tempat penampungan air.

“Dan jangan lupa bila ada gejala demam pada keluarga atau tetangga untuk segera dibawa berobat ke fasilitas kesehatan untuk diperiksakan lebih lanjut, diperiksakan laboratorium darah, bila demam lebih dari 3 hari dan bila keluarga atau tetangga sekitar ada yang dirawat di RS karena kasus DBD agar segera dilaporkan ke fasilitas kesehatan / Puskesmas,” demikian Evi.

Poet

Komentar