UIN Raden Intan Lampung Dorong Ketahanan Pangan Lewat Penebaran Benih Ikan di Lumbok Seminung

Kabar Kampus1399 Dilihat

Lumbok Seminung, (Metropolis.co.id) – Dalam rangkaian kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan potensi daerah.

Salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut adalah penebaran benih ikan di daerah Danau Ranau oleh Rektor UIN Prof H Wan Jamaluddin Z MAg PhD beserta jajaran, Sabtu (03/08/2024).

Penebaran benih ikan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya kampus untuk mengoptimalkan potensi sumber daya alam lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Isu ketahanan pangan sangat relevan dengan kondisi global saat ini. Dengan penebaran benih ikan ini, kita berharap dapat mendorong ketahanan pangan masyarakat sekitar dan sekaligus memanfaatkan potensi besar yang dimiliki daerah ini,” ujar Prof Wan.

Rektor Wan Jamaluddin juga membagikan pengalamannya saat mengikuti KKN di Lampung Barat pada tahun 1992, menekankan pentingnya pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian dari tanggung jawab akademik.

“Pengalaman KKN adalah momen berharga yang membentuk karakter kita. Saya berharap, mahasiswa KKN tahun ini dapat memberikan yang terbaik dan turut serta dalam mengembangkan potensi daerah dengan ilmu yang telah diperoleh di kampus,” ungkapnya.

“Adik-adik layak menyandang predikat warga kampus terbaik,” tambahnya, mengingatkan bahwa UIN Raden Intan Lampung telah meraih peringkat 27 dalam kategori Top Islamic University in the World versi UniRank dan menyandang akreditasi unggul.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M), Prof Dr A Kumedi Ja’far MH, beserta sejumlah pejabat kampus lainnya.

Dalam sambutannya, Prof Kumedi menegaskan bahwa kunjungan ini juga bertujuan untuk memastikan para mahasiswa dalam keadaan sehat dan tetap termotivasi hingga akhir masa KKN. “Sisa waktu 20 hari lagi, saya berharap adik-adik semua tetap dalam keadaan sehat, membahagiakan, dan menyenangkan. Berikan yang terbaik untuk masyarakat KKN tahun ini,” tegasnya.

Dalam rangkaian Monev ini, Rektor bersama jajaran juga melakukan monitoring hasil program kerja dari para mahasiswa, termasuk proyek-proyek eco printing, hasil olahan sumber daya alam (SDA) menjadi produk makanan, dan berbagai program lainnya.

Kegiatan Monev KKN di Lumbok Seminung juga disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, yang diwakili oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Maidam SH MSi. Ia menyampaikan terima kasih atas kontribusi UIN dalam pengembangan potensi daerah, terutama dalam produksi ikan dan kopi. “Mari tangkap potensi Lampung Barat dengan mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah diperoleh dan mengimplementasikannya di sini. Mohon kolaborasi dengan masyarakat,” ajaknya.

Program KKN reguler tahun ini melibatkan mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu yang melaksanakan berbagai program, termasuk pelatihan keterampilan, penyuluhan kesehatan terkait stunting, materi kesehatan mental, materi anti bullying, sosialisasi moderasi beragama, UMKM, dan program sosial lainnya.

Beberapa inisiatif utama yang telah dilakukan termasuk pelatihan UMKM yaitu pembuatan kerajinan tangan, pembuatan lilin, aksesoris, serta berbagai olahan makanan dari alpukat dan keripik dari ikan nila. Para mahasiswa juga bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat dalam penyaluran ratusan Al-Qur’an dan penyerahan bingkisan untuk guru ngaji.

Dengan berbagai program yang telah dijalankan, UIN Raden Intan Lampung berharap dapat terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pendidikan dan pengabdian yang berkelanjutan secara bersama.

Humas UIN-RIL

Komentar