Kapolres Payakumbuh Paparkan Capaian Kinerja dan Kasus Sepanjang Tahun 2025

Payakumbuh230 Dilihat

Payakumbuh – Kapolres Payakumbuh AKBP Ricky Ricardo, S.I.K., S.H., M.H., memimpin kegiatan press release untuk menyampaikan capaian kinerja serta paparan penanganan kasus sepanjang tahun 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Rupatama Mapolres Payakumbuh, Rabu (31/12/2025).

Didampingi sejumlah pejabat utama Polres Payakumbuh, AKBP Ricky Ricardo memaparkan kinerja kepolisian secara terbuka sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi Polri kepada masyarakat.

Dalam paparannya, Kapolres menyebutkan bahwa kasus penganiayaan berat menjadi perkara tertinggi yang ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Payakumbuh dengan total 144 kasus sepanjang tahun 2025.

“Untuk Satreskrim, jumlah kejadian atau crime total pada tahun 2025 mengalami peningkatan menjadi 550 kasus, dibandingkan tahun 2024 yang berjumlah 449 kasus. Sementara itu, penyelesaian perkara atau crime clearance juga meningkat dari 343 kasus pada tahun 2024 menjadi 395 kasus pada tahun 2025,” jelasnya.

Sementara pada Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba), AKBP Ricky Ricardo menyampaikan bahwa pada tahun 2024 tercatat sebanyak 59 kasus, kemudian mengalami penurunan menjadi 56 kasus pada tahun 2025. Meski demikian, penyelesaian perkara justru meningkat, yakni dari 49 kasus pada tahun 2024 menjadi 59 kasus pada tahun 2025. Kasus narkoba terbanyak didominasi oleh penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu dengan rincian 40 kasus dan 47 orang tersangka.

Selain itu, Kapolres juga memaparkan data kecelakaan lalu lintas. Sepanjang tahun 2025 tercatat sebanyak 192 perkara kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia sebanyak 22 orang dan luka-luka sebanyak 301 orang. Angka tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2024 yang mencatat 189 kasus.

Menutup kegiatan press release, Kapolres Payakumbuh mengimbau masyarakat agar menyelesaikan persoalan sosial dan ekonomi melalui jalur hukum dan musyawarah, serta menghindari segala bentuk tindakan kekerasan. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memerangi peredaran narkoba serta meningkatkan kesadaran tertib dan keselamatan dalam berlalu lintas.(z)

Komentar