Pringsewu, (Metropolis.co.id) – Kabar duka datang dari benteng utama pahlawan kesehatan di Pringsewu, dimana kabar terbaru menyebutkan bahwa ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Pringsewu, Lampung dr. Didik Arif berpulang dengan menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Mitra Husada (RSMH) sehari lalu.
Semula Kepala Dinas Kesehatan Pringsewu dr. Ulinoha sempat mengatakan belum tahu penyebab meninggalnya dokter yang bertugas di RSUD Pringsewu tersebut. Namun siangnya, pukul 10.27 WIB, direktur RSUD Pringsewu, dr Nofly Yurni mengatakan Didik terkena serangan jantung.
“Saya dikabari pas beliau masuk UGD sekitar pukul 11.00 WIB dan mendengar kabar meninggal jelang tengah malam,” ujarnya.
Nofli Yurni mendengar Didik mendadak kesulitan atau gagal pernapasan (apnea). Padahal, dua jam sebelumnya, pukul 21.45 WIB, Didik masih menerima konsultasi dari dokter UGG RSUD Pringsewu.
Ulinoha juga menyebut Didik sebelumnya tidak ada riwayat sakit.
“Kondisi kesehatannya baik baik saja dan tidak pernah mengeluh tentang kondisi kesehatannya,” katanya.
Almarhum akan dimakamkan di TPU Kaligambang, Pekon Keputran, Kabupaten Pringsewu, pukul 10.00 WIB. Sebelum dimakamkan, jenazah singgah di rumah duka di Pringombo.
Siberindo
Komentar