Kota Metro, (Metropolis.co.id) – Wakil Walikota Qomaru Zaman menghadiri Launching Smart Village dan Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong secara virtual di ruang OR Setda Kota Metro, Kamis, (25/03/2021).
Pada acara ini, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan dan Informasi Kemendes PDTT Eko Sri Haryanto mengatakan, bahwa sinyal seluler 90 persen sudah menjalar ke seluruh Indonesia, ini merupakan sebuah era digital yang menjadi salah satu kunci pembangunan desa. Digital sudah menyebar diseluruh Lampung, potensinya seluruh desa bisa menggunakan digital, oleh karena itu kolaborasi perlu ditingkatkan dalam mempercepat pembangunan desa dengan digital ini.
Lanjutannya dalam sambutannya Staf Ahli Bidang Pemerintahan Perwakilan Mendagri, Suhajar Diantoro, saat ini tuntutan pelayanan publik dari masyarakat harus diperketat, dipercepat dan lebih murah.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam sambutannya berharap kepada pihak Kemendagri dan Kemendes untuk bersama-sama membangun Indonesia dimulai dari desa.
“Program smart village sama artinya dengan desa cerdas, yang dimaksud disini adalah berbasis digital diawali dari desa-desa. Saya berharap dari pihak Kemendes bersama-sama membangun Indonesia dimulai dari desa, karena ada beberapa desa yang memerlukan percepatan dan perhatian khusus,” terangnya.
Card/Kominfo
Komentar