Bandar Lampung, (Metropolis.co.id) – Tournament Catur tingkat Provinsi Lampung, yang digelar oleh media pemberitaan online Lampung1.com, bekerjasama dengan Percasi Chess Indonesia, di Kantor Perumahan Sukajaya Darat, Lempasing, resmi di tutup Minggu (15/5).
Direktur Utama Zaini Tubara, menjelaskan bahwa Tournament Catur tingkat Provinsi Lampung ini, digelar dalam rangka memeriahkan HUT Ke-6, dengan berakhirnya kegiatan ini maka diharapkan dapat menjaring bibit pecatur profesional dari Provinsi Lampung yang dapat berprestasi pada event kejuaraan nasional, hingga internasional.
“Tournament ini diikuti oleh ratusan Pecatur asal Kabupaten dan Kota yang ada di Provinsi Lampung, baik dari kelas umum maupun kelas junior,” kata Zaini.
Bertindak sebagai Wasit Pertandingan WN Suratmin dari Kota Palembang, didampingi Hendri Gere MN sebagai Dewan Hakim, dan Zaini Tubara selaku Panitia Pelaksana Tournament Catur tingkat Provinsi Lampung.
Dalam babak final tournament dengan sistem swiss 5 babak untuk yunior dengan waktu pikir 15 Menit ini, keluar sebagai juara pertama M.Anwar Soleh asal Metro dengan point 41/2.
Sementara yang lainnya juara dengan point sama hanya berbeda solcop.
Juara ke dua Faris Denis asal Tanggamus dengan point 4.
Juara ke tiga Alfanza Eka Wijaya asal Pesawaran dengan point 4, harapan ke empat BM.Faiz Sahputra asal Bandar Lampung dengan point 4,serta harapan lima G.Puspo Valenrico asal Lampung Selatan.
Sementara, keluar sebagai juara kategori senior umum dengan sistem pertandingan 7 babak dengan waktu pikir 15 menit masing-masing, untuk juara pertama di raih, Erwin asal klub KPBL dengan point 61/2, juara ke dua Fikri Alkatiri dengan point 6.
Juara tiga di raih Rudi Chandra asal Tanggamus dengan point 6, meskipun sama point tetapi kalah solkop,demikian juga untuk juara empat di raih NM.M.Ihsan Seregar asal Lampung Selatan, dan juara ke lima diraih Taufik asal klub HCC.
Zaini Tubara selaku panpel mengucapkan terimakasih atas antusias peserta yang ikut tournament, termasuk pihak yang telah berpartisipasi baik secara langsung atau dengan ucapan.
“Saya merasa puas atas turnamen kali ini terutama fairplay peserta, terlebih pada final dalam perebutan juara pertama kategori senior, karena dilakukan dengan Sistem Sudden Death pemengang buah putih waktu 6 menit dan Hitam 5 menit, dengan ketentuan bila permainan remis maka hitam keluar sebagai juara,” tutupnya.
Red
Komentar