Metro : Drs. Mugiadi, M.Pd saat ini tercatat sebagai Calon Legislatif (caleg) DPRD Kabupaten Lampung Timur, daerah pemilihan (Dapil) 6 meliputi kecamatan Batahari, Sekampung, dan kecamatan Metro Kibang, dari Partai Demokrat nomor urut 4.
Pak Mugiadi, begitulah dirinya kerap di sapa masyarakat sekitar, pensiunan Dosen di Universitas Lampung ini, di kenal sebagai Akademisi ulet dan vokal, bahkan kritis juga memutuskan terjun ke dunia politik praktis.
“Ada dorongan atau permintaan kuat dari masyarakat dusun 3 Murti Rahayu Desa Sumberejo kecamatan Batang Hari, Lampung Timur, agar dirinya maju menjadi caleg mewakili daerah tempat tinggalnya itu. Akhirnya aku terima,” ungkap mantan akademisi ini kepada metropolis.co.id Sabtu (13/4).
Awalnya Pak Mugiadi mengaku ragu-ragu dengan banyaknya dorongan kepada dirinya untuk maju menjadi caleg. Tapi dukungan itu juga ternyata banyak mengalir dari rekan-rekan serta dorongan keluarga terutama sang istri Woro Astuti yang menjadi energi besar yang selalu memberi suport untuk maju sebagai wakil rakyat.
Tak banyak yang tahu latar belakang mantan akademisi ini, Padahal, keseharian alumnus Universitas Lampung (Unila) ini.
Sosok seorang bapak dua orang anak, dan sudah memiliki 6 orang cucu ini, terkenal cukup luwes dan ramah, ia mengatakan bahwa terjun ke dunia politik harus memiliki modal integritas. Integritas bisa didapat dari akademisi atau pengalaman studi.
Artinya, dosen salah satu profesi yang teruji memiliki integritas tinggi. Dengan modal integritas, seorang politisi akan memiliki moral yang bagus.
“Jadi kalau moralnya baik, maka dia bisa memperjuangkan aspirasi rakyat,” ujar caleg Partai Demokrat nomor urut 3 Dapil 6 Lampung Timur.
Sosok Mugiadi, di kenal masyarakat sebagai seorang yang bisa mengayomi, pria kelahiran 66 tahun silam ini menuturkan, politisi yang tidak memiliki integritas akan cenderung melupakan rakyat yang memilihnya. Dengan integritas, anggota legislatif akan menyadari posisinya sebagai wakil rakyat, dipilih oleh rakyat, dan untuk memperjuangkan aspirasi rakyat.
Meski usianya terbilang tak muda lagi, namun semangatnya tak surut jika di bandingkan dengan kaum milineal saat ini, bahkan, beliau dikenal gemar blusukan kepada masyarakat. Salah satu tujuannya adalah melakukan komunikasi persuasif kepada masyarakat. Dengan model pendekatan ini, maka akan ada timbal balik dari masyarakat.
Sehingga akan banyak menyerap aspirasi dari masyarakat. “Program itu tidak hanya bersifat materi. Tapi masyarakat bisa dibantu dengan kebijakan atau dibantu mengakseskan ke beberapa lini. Masyarakat bisa dibantu kalau kita mengerti kebutuhannya, untuk bisa tahu kebutuhan masyarakat kita perlu mengadakan komunikasi,” ujarnya.
Di sisi lain, Ketua Umum IQRA Prof. Burhan Bungin memandang, Gus Andi merupakan sosok politisi yang memiliki latar belakang sebagai akademisi. Kualitas intelektualnya tidak perlu diragukan.
Perjuangan Pak Mugiadi maju sebagai caleg dari partai besutan SBY ini, sudah di perhitungkan cukup matang, bahkan dirinya menyadari harus menerima Konsekuensi utamanya jelas jika tidak terpilih, namun ini sebagai langkah awal untuk berjalan dan mengabdi kepada masyarakat yang banyak mendukungnya untuk berjuang di kursi Legeslatif DPRD Lampung Timur.
“Memilih jalan politik bagi saya pribadi adalah implementasi dari ilmu yang dipelajari di kampus, karena saya berlatarbelakang Akademisi.” tutur nya.
Jalan akademik dengan politik praktis menurut Mugiadi adalah sesuatu yang berbeda kendati saling melengkapi. Politik bagi Pak Mugiadi adalah dunia yang lebih kompleks, sementara akademik adalah dunia penelitian dan penulisan.
“Saya bisa mendapatkan pengalaman empirik, dan pengalaman ini akan terus bertambah, yang mungkin tidak didapatkan oleh akademisi yang belum pernah menjajal dunia politik praktik. Jadi bagi saya dunia akademisi dan pilihan terjun berpartai politik adalah saling mendukung satu sama lain,” katanya.
Tak banyak berkata menjelang 17 April Mendatang, Mugiadi berpesan kepada masyarakat Lampung Timur Khususnya Dapil 6, untuk bisa menentukan pilihannya sesuai hati nurani dan pilihlah caleg yang punya kemampuan, jangam sampai suara kita sia-sia lantaran memilih caleg dengan embel embel memberikan sejumlah uang,”tegasnya.
Dengan memohon Doa serta dukungan masyarakat Lampung Timur Khususnya di Dapil 6, untuk dapat bersama sama mensukseskan Pesta demokrasi ini dengan mencoblos Drs. Mugiadi nomor urut 4 Partai Demokrat, “Piye Piye wonge dewe,” tegasnya.
Richard
Komentar