Lampung Selatan: Pengerjaan proyek pembangunan talut sepanjang puluhan meter yang melintang di tepi jalan lintas sumatra, Desa Palembapang Lampung Selatan diduga minim sosialisasi, selain itu perusahaan yang mengerjakan proyek tidak memasang papan pemberitahuan sehingga banyak pihak menaruh spekulan jika itu adala proyek siluman.
“Kemaren hujan, pas saya melintas saya lihat pondasi dari talut tersebut longsor dan hancur, “kata salah satu warga yang enggan menyebutkan nama nya itu dilokasi, Kamis (11/07/2019).
Menurut informasi yang di dapat. Proyek pembangunan talut itu merupakan Proyek Nasional yang di kerjakan sebagai Proyek Normalisasi Talut, akan tetapi, meski proyek tersebut merupakan proyek nasional papan pemberitahuan (Plang) harus tetap terpasang, dengan tujuan supaya masyarakat setempat mengetahui dari mana sumber pembangunan tersebut.
Terpisah Kepala Desa Palembapang Hendri Yadi Saat Di Konfirmasi Melalui Via Telepon Dirinya Memaparkan, Pihak nya tidak mengetahui siapa pemegang proyek tersebut, namun menurut nya. Proyek tersebut adalah Proyek Nasional.
“Saya tidak tau siapa yang memegang Proyek itu, saya rasa itu proyek Nasional,”kata dia.
Sementara itu Camat Kalianda Erdyansyah mengatakan hal yang sama, pihak nya juga tidak mengetahui siapa yang mengerjakan Proyek tersebut, sebab, tidak ada kordinasi ke pihak Kecamatan tentang ada nya pembangunan tersebut.
“Meski itu Proyek Nasional, papan pemberitahuan tetap harus di pasang serta kekuatan nya pun harus memumpuni, sebab itu merupakan akses perlintasan air,” kata Erdy.
Dendi Hidayat
Komentar