Bandar Lampung ; Walikota Bandar Lampung Herman HN menginstruksikan Dinas Kelautan dan Perikanan setempat mengembangkan pemasaran produk udang kupas dan rebon dengan memaksimalkan e-commerce.
Walikota Herman meminta Dinas Kelautan dan Perikanan mendorong pemasaran udang kupas dan rebon yang ada di Gudang Agen, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan sehingga segmen pasar lebih meluas.
“Saya minta sama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan untuk mencobanya. Saya yakin kalau dipasarkan secara online, juga melalui media sosial, penjualan udang kemasan dan rebon ini akan banyak pembelinya,” kata Walikota, Kamis, 26 September 2019.
Usai menyerahkan sertifikat pengukuhan Kelompok Pengolah dan Pemasar Udang (Poklahsar), Herman juga berpesan agar produk dikemas dengan apik, agar menarik para pembeli.
“Kalo jualan di online akan di foto-foto, jadi perlu kemasan yang bagus. Selain itu kualitas barang dan stoknya dijaga, sehingga jika ada yang beli selalu ready,” ujarnya.
Atas permintaan Walikota Herman ini, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Erwin mengungkapkan, sebagai pembina Poklahsar pihaknya akan melaksanakan intruksi walikot membantu pemasaran udang kupas dan rebon via e-commerce.
“Kami akan koordinasi kepada ahlinya bagaimana cara memasarkan barang-barang via online agar barang-barang milik kelompok bisa terjual,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya akan bekerjasama dengan Dinas Perdagangan dan Koperasi untuk memperluas penjualan di Bandar Lampung.
“Untuk pemasaran, kita akan minta Dinas Perdagangan dan Koperasi untuk membantu, terutama udang kupas yang pasarnya baru di Jakarta dan Bandung,” pungkasnya.
Putra
Komentar