Bandar Lampung, (Metropolis.co.id) – Rektor Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya Ir. H. Firmansyah Y Alfian,melakukan panen perdana tomat, kangkung dan ikan lele di Panti Asuhan Budi Mulya 2, Palangbesi, Kemiling, Sabtu (14/3/2020).
Panen sayur dan ikan lele itu merupakan program pemenuhan kebutuhan Budi Daya Perkebunan, Perikanan dalam Ember (Budikdamber) yang dilakukan anak-anak panti asuhan di bawah binaan dosen IIB Darmajaya bersama pengajar Politeknik Negeri Lampung (Polinela).
“Ini merupakan salah satu binaan kami dalam meningkatkan kemandirian ekonomi anak-anak panti melalui wakaf tunai yang dikeluarkan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Lampung. Tujuannya, agar anak-anak Panti Asuhan Budi Mulya 2 bisa mandiri tanpa mengharapkan belas kasih orang lain,” kata Firmansyah.
Calon Wali Kota Bandar Lampung itu juga menjelaskan, program seperti ini akan dia terapkan juga bagi panti asuhan lain dan pondok pesantren lainnya melalui wakaf tunai.
“Apa yang dilakukan dosen-dosen IIB Darmajaya ini bisa menjadi model bagi kemandirian usaha dan pengembangan ekonomi panti dan ponpes yang ada di Bandar Lampung,” kata dia.
Pada kesempatan itu, Firmansyah juga menjadi peserta lelang hasil panen tomat, rampai, sayuran, dan ikan lele. Pada kesempatan itu, Ketua BWI Provinsi Lampung itu juga menjadi penawar tertinggi dalam lelang, dengan membeli kangkung seikat Rp50.000.
“Padahal, kangkung seikat di pasar harganya hanya Rp3.000 seikat,” kata Rahmalia Saputri, S.Kom., M.Eng, salah satu pembina Budikdamber Panti Asuhan Budi Mulya 2.
Firmansyah juga membeli ikan lele per kilogram Rp100.000 dan membeli tomat Rp50.000 setiap berat ½ kilogram. Semua sayuran dan beberapa kilogram ikan yang dibeli dalam lelang itu pun diserahkan kembali ke panti asuhan untuk dikonsumsi bersama anak-anak penghuni panti.
Red
Komentar