Jakarta, (Metropolis.co.id) – Menuju kendari Sulawesi utara, tak sengaja bertemu ketua Dewan Pers di Bandra Soekarno Hatta, dalam pertemuan itu ia berpesan agar pers bangkit dengan perbaikan sdm dan migrasi media untuk portofolio yang lebih kekiniam.
Saat pertemuan singkat berlangsung dibandara soekarno hatta, Ketua Dewan Pers M Nuh mengatakan bahwa diera distrupsi saat ini media harus cepat tanggap, selain emneruskan perbaikan sdm, media juga sebaiknya migrasi ke digital.
“Dunia makin maju, pilihan semakin banyak, maka mau tidak mau, suka tidak suka kita harus menyongsong era digitalisasi ini,” kata M Nuh.
Tak berlebihan kata M Nuh, ia bisa memastikan bila wartawan dan media mengikuti migrasi dari phisikal space ke siber maka paling tidak kita memasuki hybrid maka yang mau dan bersungguh-sungguh akan menang dalam usaha dan teknologi.
“Maka insyaallah benar apa yang disampaikan charles Darwin bukan yang paling kuat dan pintar yang mampu betahan, tapi yang mampu melakukan begitu juga dengan Pers,” pesanya.
Ia juga menyebut, migrasi digital adalah bentuk keniscayaan karena perkembangan zaman dan cara media melakukan Update diri.
Dalam pesanya, M Nuh berharap untuk wartawan dan media agar jangan terlambat mengikuti perubahan.
“Keterlambatan punya konsekwensi terhadap perusahaan, sehingga saatnya Pers melakukan percepatan perubahan sesuai perubahan teknologi, ” lanjutnya.
Diketahui, pertemua bersama ketua Dewan Pers tak sengaja di bandara Soekarno Hatta saat sedang sama-sama menanti keberangkatan menuju Kendari Sulawesi Utara.
Disana Ada kontingen PWI Lampung, anggota SIWO PWI Sumut dan lainya.
Poet
Komentar