Padang, (Metropolis.co.id) – Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, membuka pencanangan Bulan Bhakti Dasa Wisma ke-VI dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2022, yang dipusatkan di halaman Rumah Adat Nagari Sitiung, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Rabu (9/3/2022).
Pembukaan kegiatan yang diikuti Tim Penggerak PKK (TP-PKK) se-Sumatera Barat itu ditandai dengan pemukulan gandang tabuah oleh gubernur bersama Walikota Solok Zul Elfian Umar, Bupati Limapuluh Kota Syafaruddin, Sekdakab Dharmasraya Adlisman dan Ketua TP-PKK Provinsi Sumbar Ummi Harneli Bahar.
Dalam sambutannya, gubernur mengapresiasi TP-PKK yang telah melakukan berbagai terobosan baru yang belum pernah dilakukan daerah lain. inovasi menjadi bagian penting dalam rangka penguatan keluarga sekaligus membantu program pemerintah.
Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat, menurut gubernur juga menjadi titik tolak membangkitkan kembali semangat gotong royong membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah seperti di Pasaman dan Pasbar.
“Pemprov memiliki kepentingan dan perhatian sangat besar pada TP-PKK agar terus tumbuh dan berkembang dalam rangka mewujudkan keluarga yang tangguh dan mandiri dalam kerangka mewujudkan daerah yang berkualitas. Keluarga adalah miniatur suatu daerah,” kata gubernur.
“Jika 10 Program Pokok PKK bisa dijalankan oleh kelompok dasa wisma dengan baik, maka akan mampu menghadirkan keluarga-keluarga berkualitas. Hal ini tak terlepas dari dukungan dari OPD. Pastikan 10 program pokok PKK teranggarkan dalam OPD,” lanjut gubernur.
Selain itu, gubernur juga minta masing-masing kabupaten dan kota melalui dinas kominfo agar menyiapkan satu aplikasi khusus untuk kelompok dasa wisma, untuk pendataan dan sistem pemantauan. Tujuannya agar pesan maupun program dan kebijakan kepala daerah bisa segera sampai pada kelompok dasawisma dan sebaliknya kegiatan dasa wisma juga bisa diketahui oleh kepala daerah.
Gubernur juga tantang TP-PKK untuk bisa menghadirkan atau menyelenggarakan event PKK yang berskala nasional di Sumbar.
Ketua TP-PKK Provinsi Sumatera Barat, Ummi Harneli, ingin peran PKK sebagai mitra pemerintah bisa berjalan dengan baik. Dasa wisma sebagai ujung tombak PKK, dengan kelompok terdiri dari 10 sampai 20 rumah, diharapkan bisa berperan menjalankan 10 program pokok PKK.
“Dasa wisma harus bisa menjadi tauladan dan pelopor kebaikan, di rumah, dan lingkungan. Bisa menambah penghasilan keluarga, menjaga anak-anak dari pengaruh narkoba dan juga jadi keluarga tanggap bencana,” kata Ummi Harneli.
Hal serupa juga disampaikan Sekdakab Dharmasraya, Adlisman. Menurutnya program-program TP-PKK mesti didukung penuh karena berkaitan erat dengan seluruh program yang ada di OPD, sehingga tidak ada kata lain selain bersinergi demi kemajuan kabupaten dan provinsi.
Sebelumnya Ketua TP-PKK Kabupaten Dharmasraya, Dewi Sutan Rizka, menyampailan terimakasih atas dipilihnya Dharmasraya sebagai tuan rumah. Ia berharap melalui kegiatan ini, bisa meningkatkan sinergitas gerakan TP-PKK dengan pemerintah.
Dalam kegiatan pencanangan itu, gubernur juga menyerahkan secara simbolis alat-alat gotong royong, mengunjungi stand pameran produk UP2K PKK, serta penanaman bibit pohon di Embung Rawang Tinjau.
Dinas Kominfotik Sumbar
Komentar