Jakarta, (Metropolis.co.id) – Kritik tajam yang diterima Nyak Kopsah untuk warung makannya memberi efek perubahan positif. Diakuinya ia melakukan sejumlah perbaikan dari sisi pelayanan maupun kebersihan warung makan.
Oseng-oseng Bang Madun, warung makan milik konten kreator Bang Madun alias Nyak Kopsah mendapat kritik tajam dari food vlogger @makanlurr alias Aa Juju dan @codeblu. Mereka menyoroti utamanya kebersihan dan pelayanan di warung makan yang dianggap tidak maksimal.
Unggahan video dua food vlogger itu viral hingga menuai ragam komentar dari netizen. Nyak Kopsah sebagai pemilik warung makan juga mengaku dapat banyak hujatan dan kata-kata pedas dari netizen.
Meski begitu, kini ia sudah lapang dada menerima semuanya. “Gue terima kasih ke netizen yang sudah berkomentar pedas, baik, semuanya baik-baik saja. Semuanya udah gue bikin acuan buat ke depannya buat lebih baik lagi,” kata Nyak Kopsah saat ditemui detikfood di warungnya (27/9).
Ia mengaku sudah melakukan berbagai perbaikan yang memang memungkinkan untuk dilakukan di warungnya. Berikut beberapa perubahan yang detikfood amati saat berkunjung ke Oseng-oseng Bang Madun pasca viral drama kritik tajam:
- Kebersihan warung makan yang maksimal
Warung makan lesehan Nyak Kopsah bersih karena tak ada satupun sampah tisu yang berserakan di bawah. Terdapat pula tempat sampah di beberapa titik untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Diakui Nyak Kopsah, ia kini memiliki tim kebersihan. “Sekarang kita ada tim kebersihan. Ada saudara kita yang nganggur, bapak-bapak bagian tim kebersihan,” katanya.
Namun Nyak Kopsah berharap, pengunjung juga ikut membantu menjaga kebersihan warung makannya. “Cuma tolong untuk konsumen, saling membantu masalah kebersihan. Jadi kita sebagai konsumen membenahi kebersihan. Jangan menuntut yang punya rumah makan saja,” katanya.
- Pengunjung tambah banyak
Mampir di jam makan siang, detikfood mengamati warung Nyak Kopsah tetap ramai pembeli. Diakui Nyak Kopsah, pengunjung warung makannya justru lebih banyak pasca viral.
“Peminatnya tambah banyak. Alhamdulillah sekarang sudah lebih ikhlas. Gue ikhlas aja jalanin usaha. Kalau nggak ikhlas, gue mandeg,” katanya. Saat detikfood mampir (27/9), kami juga menemui satu geng ibu-ibu dari Tangerang yang sengaja datang ke warung makan Nyak Kopsah untuk mendukung UMKM kuliner itu.
Mereka mengaku makanan dan pelayanan di Nyak Kopsah memuaskan. Rasa bumbu makanannya disebut meresap dan tempatnya juga bersih.
- Pasang exhaust fan di dapur
Warung makan Oseng-oseng Bang Madun sebenarnya memiliki konsep semi open kitchen dimana pengunjung bisa mengintip ke area masak di belakang. Dipenuhi berbagai aktivitas masak, Bang Madun mengatakan kini coba membuat dapurnya lebih nyaman.
Ia memasang exhaust fan di dapur agar sirkulasi udara lebih baik. Hal ini juga dilakukan mengingat panas di ruangan ini lebih kuat karena berasal dari api kompor.
- Pelayanan yang sigap
detikfood juga mengamati kalau pelayanan di warung makan Nyak Kopsah lebih sigap dibanding saat kami mengunjunginya sebelum viral. Hal ini terlihat dari pegawai yang langsung membersihkan meja saat pembeli sudah selesai makan.
Mereka memastikan tidak ada sampah yang tertinggal. Meja juga langsung dilap bersih oleh pegawai. Jika ada pembeli yang meminta tambahan pesanan juga langsung dicatat dan dipastikan pesanannya keluar sesuai dengan yang diinginkan.
- Tambah menu baru
Oseng-oseng Bang Madun sebenarnya sudah memiliki banyak menu, tapi pasca viral ini, Nyak Kopsah memilih untuk memperkenalkan menu-menu baru ke pengunjungnya.
Dua di antaranya adalah gulai kepala kakap yang dipenuhi potongan cabe rawit dan garang asem ayam kampung yang gurih segar. Harganya sekitar Rp 50-60 ribuan, tapi porsinya cukup besar untuk dinikmati 2-3 orang.
Lalu ada sambal leunca yang merupakan favorit Shanty, istri Denny Cagur. Nyak Kopsah meraciknya segar dadakan untuk teman makan para pengunjung.
detik
Komentar