Lampung Sepuluh Besar PON XXI

Sport85 Dilihat

Medan, (Metropolis) – Kontingen Lampung akhirnya berhasil mempertahankan posisi 10 Besar pada PON XXI di Aceh-Sumut tahun 2024.

Kepastian ini diperoleh setalah Lifter Riau, Rini Maisuri gagal mendapakan medali di cabor Angkat Berat kelas +84 kg yang bertanding hari ini.

Di kelas ini Lifter Jawa barat Fitria Martiningsih merebut medali Emas dna menyempurnakan Jawa Barat meraih hatrik sebagai juara umum PON.

Dengan raihan ini, Lampung dipastikan tetap aman di posisi 10 besar PON XXI – Aceh Sumut dengan perolehan 22 Emas, 16 Perak dan 30 Perunggu.

“Allahu Akbar. Kita diberikan ijin oleh Allah untuk tetap berada di sepuluh besar.” kata Amalsyah di Four Points Hotel Medan, Jumat 20 September 2024.

Lampung sebelumnya dengan harap-harap cemas menunggu hasil akhir pertandingan Angkat Berat karena di sana ada satu Lifter Putri Riau yang punya kans meraih medali emas.

Namun nyatanya Riau gagal menyusul Lampung, dan hanya mengoleksi 21 medali emas, sema dengan Banten.

“Ini keberhasilan kita bersama. Seluruh unsur kontingen berkontribusi sesuai dengan bidang masing-masing, Terima kasih untuk seluruh pejuang olahraga dari Lampung. Bagi atlet, pelatih dan manajer serta para pengurus Cabor, kami sangat apresiasi perjuangan anda semua hebat. Semua berkontribusi. Terima kasih,” ucap Amalsyah.

Dia mengatakan bahwa prestasi ini merupakan tantang terberat untuk ke depan. Dan semua akan dilakukan evaluasi menyeluruh saat kembali ke Lampung nanti.

“Banyak hal yang perlu dievaluasi. Tentu ini demi kebaikan kita ke depan. Jangan ada yang mengklaim paling berjasa atau paling berkontribusi. Karena sebagai sebuah kontingen besar, semuanya punya peran.

Mari kita jadikan ini sebagai keberhasilan kita bersama atas doa restu masyarakat Lampung dan dukungan penuh dari pemerintah Provinsi Lampung. Ke depan kita masih banyak tugas yang berat menanti.” ungkap Amalsyah.

Dia menyebutkan bagaimana peran besar juag sudah diambil ketua Umum KONI Lampung, Arinal Djunaidi sejak penganggaran untuk olahraga ini hingga fasilitas lainnya.

Kemudian dari para CDM baik dari Danrem 043 Gatam dan Polda Lampung, sudah memberikan dorongan, moril dan pemompa semangat atlet yang luar biasa.

“Pak Rikas Hidayatullah dan Pak Ahmad Ramadhan dari TNI dan Polri yang berkomitmen luar biasa. Pak Descatama Kadispora Lampung, dan semua pengurus KONI Lampung terutama Binpres Candra cs dan Dinda Supriyadi Alfian di Humas dengan jajaran wartawannya luar biasa dalam mendukung dan mendorong kontingen kita menjadi tangguh dan berprestasi,“ katanya.

Lampung harus segera keluar dari eforia 10 besar dan kembali bekerja untuk meoloskan secara permanen sebagai tuan rumah PON XXIII tahun 2032, dengan pembenahan menyeluruh.

Poet

Komentar