Jakarta, Metropolis – Panglima Komando Wilayah Militer (Pangdam) 1/Bukit Barisan Mayjen TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) Rio Firdianto memerintahkan jajarannya mengusut permasalahan keributan di tempat hiburan malam di kawasan Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Keributan itu menyebabkan satu personel TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN LAUT (AL) tewas.
“Pangdam I/BB sudah memerintahkan jajaran TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN DARAT (AD) yang di Tanjungpinang buat menindaklanjuti perintah itu,” kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) I/Bukit Barisan Kolonel (Inf) Doddy Yudha dalam penjelasan kepada wartawan, dikutip Antara, Senin (24/2/2025).
Ia menarangkan upaya yang telah dicoba jajaran TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN DARAT (AD) terpaut peristiwa tersebut merupakan berkoordinasi dengan TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN LAUT (AL) yang terdapat di Tanjungpinang buat menuntaskan warga secara transparan.
Kedua, lanjut ia melakukan apel luar biasa di jajaran TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN DARAT (AD) yang terdapat di Tanjungpinang serta membagikan penekanan kepada segala prajurit supaya tidak terprovokasi oleh peristiwa tersebut.
“Memerintahkan Pomdam I/Bukit Barisan berkoordinasi dengan Pomal Tanjungpinang buat melakukan penyelidikan serta penyidikan terpaut perkelahian tersebut,” ucap Yudha.
Lebih dahulu peristiwa keributan ataupun perkelahian terjalin antara personel TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN LAUT (AL) serta TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN DARAT (AD) di THM Lekko Cafe di Jalur Baru Dompak menyebabkan satu personel TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) ANGKATAN LAUT (AL) tewas, 2 luka-luka, serta korban cedera yang lain dari personel Yonif 136/Tuah Sakti.
Bersumber pada data yang tersebar ke beberapa media, peristiwa keributan terjalin pada Pekan (23/2) dini hari dekat jam 01.00 Waktu indonesia barat (WIB) Korban nama samaran Serda Jas DL anggota Sintel Koarmada I wafat dalam ekspedisi mengarah rumah sakit sehabis ikut serta keributan di THM Cafe Leko, Jalur Baru Dompak.
Serda Jas DL hadapi cedera tusuk akibat barang tajam, dikala di ekspedisi mengarah RSUP Tanjungpinang nyawanya tidak tertolong.
Tidak hanya menyebabkan koran wafat dunia, 2 rekan Serda Jas DL terluka akibat barang tajam, ialah nama samaran Sertu SE cedera di bagian dasar ketiak sebelah kanan), serta Serda R cedera di bagian jari tangan sebelah kiri).
Sebaliknya korban cedera dari pihak TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) Angkatan darat (AD) ialah Prada YHS dari Yonif 136/Tuah Sakti.
Detik
Komentar