Bandar Lampung, Metropolis –Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M.Ag., Ph.D., secara resmi membuka kegiatan Orientasi Pengurus (Opus) dan Rapat Kerja (Raker) Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U), Kamis (3/7/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Seminar Rektorat Lama itu mengusung tema “Bangkit dan Bergerak: Mewujudkan Senat Mahasiswa yang Responsif, Inklusif, dan Berintegritas.”
Selain jajaran pengurus SEMA-U, acara turut dihadiri Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Prof. Dr. H. Idrus Ruslan, M.Ag., serta perwakilan organisasi mahasiswa di lingkungan UIN RIL.
Dalam sambutannya, Rektor menekankan pentingnya peran organisasi mahasiswa sebagai ruang pembinaan dan pengembangan diri, bukan sekadar wadah seremonial.
“Mahasiswa bersuara di media sosial pasti didengar. Maka, organisasi mahasiswa jangan hanya hadir untuk menghabiskan anggaran. Ia harus menjadi tempat membina dan membentuk diri, menyiapkan estafet kepemimpinan kampus di masa depan,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan agar perbedaan tidak dijadikan alasan untuk enggan tampil atau berkontribusi. Menurutnya, kesuksesan tidak memandang latar belakang, melainkan ditentukan oleh kesungguhan dan ketetapan hati.
“Jangan ragu karena perbedaan. Sukses tidak pernah pandang bulu. Kuncinya ada pada kesungguhan dan suratan takdir,” pesan Rektor.
Menutup sambutan, Rektor berharap seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan baik dan penuh kedewasaan.
Ketua SEMA UIN RIL, Angra Yunda Djaganata, menyampaikan komitmennya untuk menjadi penyambung aspirasi mahasiswa secara cepat dan tanggap. Ia juga menegaskan bahwa Senat Mahasiswa tidak akan membeda-bedakan karakter, golongan, maupun identitas siapa pun.
“Senat berkomitmen menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, amanah, dan transparansi dalam setiap langkah dan kebijakan,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Angra turut mengutip sebuah kalimat inspiratif, “Apabila dalam satu organisasi semua bergerak ke arah yang lebih baik, maka kesuksesan itu akan datang dengan sendirinya.”
Hms UIN-RIL
Komentar