Payakumbuh – Wakil Wali Kota Payakumbuh membuka secara resmi kejuaraan tenis meja piala Wali Kota Payakumbuh tahun 2025 di Gor Nan Ompek Tanjung Pauh, Sabtu (09/08/2025).
Turnamen ini diikuti atlet dari berbagai daerah di Sumatera Barat, serta perwakilan instansi pemerintah dan masyarakat umum.
Wawako Elzadaswarman menegaskan bahwa kesehatan adalah fondasi utama dalam kehidupan dan tidak dapat digantikan oleh apa pun ‘Mens sana in corpore sano’.
“Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat. Sehat adalah harga yang tidak bisa dikonversi dengan uang. Tanpa sehat, kita tidak akan bisa melakukan apa-apa, betapapun banyaknya harta yang kita miliki. Karena itu, mari kita jaga kesehatan dengan berolahraga, salah satunya melalui tenis meja seperti turnamen kita hari ini,” katanya.
Ia mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang mencari kemenangan, tetapi juga sebagai sarana membangun kebugaran, memperkuat mental, dan mempererat persaudaraan.
“Berolahraga membuat tubuh kita selalu bugar dan pikiran lebih segar. Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut setiap tahun, sehingga tenis meja semakin populer dan diminati di Payakumbuh,” ucapnya.
“Mudah-mudahan, dari turnamen ini lahir atlet-atlet berbakat yang mampu mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” harapnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dalam setiap pertandingan.
“Jadilah yang terbaik dengan tetap menghormati lawan. Kemenangan sejati bukan hanya tentang skor, tetapi juga bagaimana kita bermain dengan jujur dan penuh semangat,” tuturnya.
Dikesempatan itu juga, Ketua DPRD Kota Payakumbuh Wirman Putra, memberikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen ini.
Menurutnya, kegiatan olahraga bukan hanya sarana kompetisi, tetapi juga bagian dari pembangunan sumber daya manusia.
“Turnamen seperti ini menjadi wadah menyalurkan bakat, mempererat silaturahmi antarinstansi dan generasi, serta memupuk semangat sportivitas. Kami berharap ajang ini melahirkan atlet berbakat yang mampu membawa nama Payakumbuh hingga ke tingkat nasional bahkan internasional,” katanya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kota Payakumbuh Fitrayanto, mengatakan turnamen ini merupakan bagian dari pembinaan berkelanjutan.
“Insya Allah, kami akan menggelar event yang lebih besar di masa mendatang. Terima kasih kepada Pemko dan DPRD atas dukungannya. Olahraga bukan hanya untuk prestasi, tetapi juga untuk kesehatan dan pembentukan karakter generasi muda agar jauh dari hal-hal negatif,” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan Ketua Panitia Tavril Samri, bahwa turnamen berlangsung dua hari untuk kategori umum dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sedangkan kategori pelajar akan digelar pada 8-9 September mendatang.
“Ajang ini juga menjadi kesempatan menjalin silaturahmi antarpecinta tenis meja sekaligus menjaring bibit-bibit atlet untuk dipersiapkan menjadi pemain profesional,” pungkasnya. (MC)
Komentar