Atlet Sambo Maulana Abi pastikan Satu Perunggu Untuk Lampung

Sport, Sport News260 Dilihat

Kudus, Metropolis – Atlet Beladiri Sambo Lampung Maulana Abi Tama dipastikan meraih medali perunggu di kelas 53 Kg Sport.

Kepastian ini didapat setelah lawannya di perebutan tempat ketiga, Pratama Parian Adi dari Jawa Tengah didiskualifikasi karena kelebihan berat badan (overweight).

Di partai semifinal, sejatinya, Abi -panggilan akrab Maulana Abi Tama – nyaris membuat kejutan. Ia sempat leading skor 4-1 dari lawannya asal Kalimantan Timur Muhammad Abilah.

Ketua Persambi Lampung, Asril Isnur, menilai laga semifinal sebenarnya bisa dimenangkan oleh Abi. Ia menyebut ada sedikit miskomunikasi saat pertandingan yang membuat momentum hilang.

“Abi tadi main pertama menang, kedua menang, dan harusnya di ketiga juga bisa menang. Kalau lihat jalannya pertandingan, sebenarnya dia unggul. Tapi mungkin ada miskomunikasi, dikira waktu sudah berhenti, padahal belum,” katanya.

Asril mengungkapkan Abi sudah sempat unggul jauh. Namun, dikarenakan miskomunikasi membuat poinnya tersusul.

“Dia sudah unggul poin 4-1, tapi karena salah membaca situasi, lawan bisa mengejar. Padahal sudah saya tekankan kalau waktu kurang dari satu menit harus terus menyerang,” tambahnya.

Meski begitu, Asril tetap mengapresiasi perjuangan atletnya dan menilai penampilan Sambo Lampung tidak kalah dari provinsi lain.

“Secara teknik dan power, kita nggak kalah. Mungkin cuma soal kejelian saja di lapangan,” ujar Asril Isnur M.Pd didampingi pelatih Buyung Yudhanto di GOR Kalimutu, Sabtu (18/10) siang.

Di babak penyisihan, Abi menang meyakinkan dari atlet Sulawesi Utara dengan skor akhir 8-0.

Pada keesokan hari, Sambo akan turun di tiga kelas yaitu Hadi Prayitno di kelas 79 Kg, Amar Sbastian kelas 88 Kg dan di bagian putri Rafita Nur Anggraini kelas 72 Kg.

“Minta doa ya. Semoga besok dapat yang kuning mengkilat (medali emas,” kata Asril.

Red

Komentar