Tulang Bawang : Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tulangbawang sampai saat ini mencatat kurang lebih sebanyak 100 Kepala Keluarga (KK) warga Lingkungan Bugis, Kelurahan Menggala Kota, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulangbawang yang terkena dampak bencana banjir.
Kepala BPBD, Noermal mengatakan, berdasarkan data 100 KK itu sudah harus diungsikan. Oleh sebab itu, untuk menanggulangi para korban tersebut tim di lapangan sudah bergegas mendirikan posko bantuan.
“Pagi ini sudah kita dirikan tenda untuk pengungsian,” ungkap Noermal.Kamis (21/02/19).
Menurutnya, kemungkinan melihat curah hujan yang cukup tinggi air akan terus mengalami kenaikan, untuk itu pihaknya mendirikan dua unit tenda pengungsian di sekitar lokasi banjir.
“Kita dirikan dua tempat, satu titik di Pasar Lama dan satu unit di Cakat Raya,” jelasnya.
Untuk memastikan aktivitas warga tidak terhambat oleh bencana banjir ini, lanjut dia, pihaknya juga menurunkan perahu karet sebagai bantuan alat transportasi warga setempat selain sebagai alat evakuasi.
“Perahu karet akan kita turunkan untuk membantu evakuasi serta untuk aktivitas warga,” lanjut dia.
Dirinya menuturkan, untuk sementara sebanyak 20 personil dari Satgas dan dibantu juga oleh Jajaran Kodim, Satpol-PP, Dinas Sosial dan instansi terkait untuk pertolongan darurat.
“Untuk pertolongan dalam keadaan darurat kita sudah siap siaga,” terangnya.
Noermal, menghimbau kepada masyarakat terdampak banjir agar tetap waspada karena situasi masih berstatus siaga.
Putra
Komentar