Bandar Lampung, (Metropolis.co.id) – Wahrul Fauzi Silalahi didaulat menjadi Ketua Pembina Badan Pengurus Wilayah (BPW) Ormas Oi Lampung Periode 2021-2025.
Kesediaan politisi Partai NasDem itu diungkapkannya saat menerima Ketua BPW Ormas Oi Lampung, Devni Ervandi, bersama sejumlah pengurus, Sabtu (16/10/2021) malam.
“Saya mengapresiasi kawan-kawan Oi Lampung yang sudah mengajak bergabung. Ini suatu penghormatan dan penghargaan bagi saya. Bismillah amanat ini saya terima,” kata Wahrul, sambil menandatangani surat kesediaan.
Menurut Wahrul, selama ini dirinya mengikuti perkembangan Ormas Oi, khususnya di Lampung.
“Saya ikuti perkembangan Oi, karena saya sayang Bang Iwan Fals,” tandasnya.
Wahrul yang juga Ketua Partai NasDem Lampung Selatan ini berpesan, Ormas Oi Lampung harus tetap eksis sesuai dengan tujuan pendiriannya.
“Ini organisasi dari anggota dan untuk anggota. Jadi semua harus berperan dan terus melakukan pemberdayaan terhadap anggota. Ayo sama-sama kita besarkan Ormas Oi Lampung,” tegas Wahrul.
Sementara itu Ketua BPW Ormas Oi Lampung, Devni Ervandi menyampaikan terima kasih kepada Wahrul Fauzi Silalahi atas kesediaannya menjadi Ketua Pembina.
“Mewakili jajaran pengurus, saya sampaikan terima kasih atas kesediaan Bung Wahrul bergabung dalam Ormas Oi Lampung,” papar Devni yang hadir didampingi Bendahara Umum BPP Oi, Hermawan Trihandono, dan Wakil Bendahara Umum Nita Susanti.
Devni bilang, saat ini Ormas Oi Lampung telah terbentuk di tujuh kabupaten/kota, yakni Bandarlampung, Lampung Selatan, Kota Metro, Pringsewu, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, dan Lampung Tengah.
“Dalam waktu dekat kami akan menggelar Rakerwil membahas program kerja, dilanjutkan dengan kunjungan ke beberapa kabupaten/kota,” urainya.
Ia juga menyampaikan saat ini Oi Lampung telah membentuk badan otonom, yaitu Niaga Oi Lampung (NOL) Production.
“Tahap awal kami menjual kopi robusta menggandeng UMKM di Bandarlampung. Keuntungannya untuk operasional organisasi,” pungkas Devni, yang diamini Bendahara BPW Ormas Oi Erwan Budi Santoso, dan Wakil Ketua I Ikhwan Wijaya.
Red
Komentar