Tanah Datar (Metropolis.co.id) – Hari kedua penyaluran bantuan paket menyambut Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah dari Emersia Hospitality Management (EHM), Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Tanah Datar Ny. Patty Richi Aprian menelusuri Jorong Mawar I Nagari Lubuak Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara, Kamis (28/4/2022).
Dalam kunjungan itu, Ketua GOW bersama pengurus dan anggota didampingi Camat Lintau Buo Utara Arif Gani bersama Ketua TP PKK Kecamatan Lintau Buo Utara dan Wali Jorong Mawar I Gamal Abdul Naser disambut suka cita dan ucapan terima kasih masyarakat.
Seperti disampaikan Sapirin, 65 tahun yang sudah 4 tahun menderita stroke hidup bersama istrinya, sedangkan 3 orang anaknya sudah berumah tangga, dan ada yang merantau.
“Alhamdulillah, terima kasih ibuk, terima kasih donatur dan para dermawan atas bantuan ini. Semoga dibalasi Allah SWT dengan pahala setimpal,” sampainya terbata dan penuh haru.
Bahkan dalam kunjungannya itu, Ny. Patty juga memberikan bantuan kepada Usman, 63 tahun yang menderita penyakit psikologis, dimana ia tinggal sendiri di rumah kayu tidak layak huni, sedangkan kebutuhannya mengharapkan bantuan tetangga sekitar.
“Alhamdulillah, dengan turun langsung ke rumah-rumah seperti ini, disamping bantuan lebih tepat sasaran, kita bisa tahu kondisi masyarakat kita, sehingga bisa dilaporkan kepada pemerintah daerah untuk ditindaklanjuti,” ujar Patty.
Dikatakan Patty lagi, bantuan berupa beras, telur, gula, sirup, minyak, sarden, kacang tanah, teh, biskuit kaleng dan mi telur diharapkan mampu meringankan dan membantu memenuhi kebutuhan dapur menghadapi lebaran Idul Fitri yang tidak lama lagi.
“Mungkin bantuan ini kalau dinilai tidak seberapa banyak, namun cukuplah untuk Bapak dan Ibuk konsumsi untuk beberapa hari ke depan, semoga bantuan ini bermanfaat. Dan tidak ada salahnya kita ucapkan terima kasih kepada donatur, dan mendoakan semoga bantuan ini menjadi amal ibadah di sisi Allah SWT,” tukas Patty.
Dalam kunjungan itu, meski berpuasa tidak menyurutkan semangat ketua GOW bersama rombongan ke rumah penduduk meski harus melewati jalan setapak dan pematang sawah.
Red/Prokopim
Komentar