Pj. Gubernur Samsudin Kukuhkan 33 Anggota Paskibraka 2024 Hasil Seleksi Siswa SMA/SMK Kab/Kota

Saburai405 Dilihat

Bandarlampung, (Metropolis.co.id) – Pj. Gubernur Lampung Samsudin mengukuhkan 33 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024, hasil seleksi dari seluruh siswa SMA/SMK Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, di Balai Keratun Lt III, Komplek Kantor Gubernur, Bandar Lampung, Jum’at (16/8/2024).

Prosesi pengukuhan ini merupakan bagian rangkaian terpenting dalam proses Upacara Pengibaran dan Upacara Penurunan Bendera Merah Putih yang akan dilaksanakan, Sabtu tanggal 17 Agustus 2024 dalam rangka memperingati HUT ke -79 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Anggota Paskibraka tersebut telah mengikuti pelatihan selama beberapa pekan.

Upacara pengukuhan dimulai dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya kemudian dilanjutkan dengan mengheningkan cipta.
Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Lampung memimpin pembacaan Ikrar yang diikuti oleh seluruh anggota Paskibraka.

Selanjutnya Pj. Gubernur Lampung Samsudin mengukuhkan Paskibraka Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024.

Bertindak sebagai pemimpin upacara pengukuhan Paskibraka Provinsi Lampung atas nama Lia Nur Utami siswi SMKN Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran.

Lia Nur Utami sekaligus menjadi Wakil Paskibraka Provinsi Lampung yang menerima Tanda Penyematan secara simbolis dari Pj. Gubernur Lampung Samsudin sebagai tanda Pengukuhan anggota Paskibraka Provinsi Lampung Tahun 2024.

Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, Pj. Gubernur Samsudin menyampaikan selamat dan rasa bangga kepada adik-adik Paskibraka yang telah mendapatkan amanah, kepercayaan dan kehormatan untuk mengemban tugas yang membanggakan ini.

Pada setiap helai bendera Merah Putih, ada sebuah harapan, ada mimpi yang meminta kita membuatnya menjadi nyata, serta ada iktikad dan semangat kemakmuran di dalamnya.

“Kalian semua, sebagai Paskibraka, memiliki tugas yang sangat mulia untuk membawa harapan itu ke dalam kenyataan,” ujar Pj. Gubernur Samsudin.

“Bakarlah semangat juang kalian layaknya darah yang bergejolak. Kuatkan tekad dan tujuan bagai pohon yang memiliki akar yang kuat, dan jadikanlah warna merah sebagai semangatmu serta warna putih sebagai tekadmu, karena Merah Putih adalah warna benderamu, simbol perjuangan dan cita-cita bangsa,” ujarnya.

Pj. Gubernur Samsudin melanjutkan bahwa tahun ini, anggota paskbraka akan dicatat oleh sejarah bahwa merekalah yang pertama mengibarkan Bendera Merah Putih pada Tanggal 17 Agustus 2024 di Kota Baru.

“Tugas ini adalah kehormatan sekaligus tantangan besar. Saya yakin, dengan semangat juang yang tinggi, dedikasi, dan kedisiplinan yang telah kalian tunjukkan, kalian akan mampu melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya demi bangsa dan negara, serta demi pembangunan Provinsi Lampung yang kita cintai,” ujarnya.

“Kalian adalah putra-putri terbaik Lampung yang telah melalui proses seleksi yang ketat, pembinaan yang intensif, dan latihan yang disiplin. Pengukuhan ini bukan hanya merupakan sebuah penghormatan, tetapi juga sebuah amanah besar yang harus kalian jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab,” tambahnya.

Samsudin mengingatkan bahwa menjadi anggota Paskibraka tidak hanya berarti menjalankan tugas pada upacara nanti, tetapi juga menjadi teladan bagi pemuda-pemudi lainnya yang ada di Provinsi Lampung ini.

“Kalian adalah representasi dari generasi muda yang berkarakter, berintegritas, dan cinta tanah air. Oleh karena itu, jadilah contoh dalam sikap, perilaku, dan tindakan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah, keluarga, maupun masyarakat,” jelasnya.

Kepada para pelatih dan pembina, Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi dan kerja keras dalam membimbing dan melatih anggota Paskibraka kita.

Sehingga akhirnya saat ini kita telah menyaksikan anak-anak yang telah dikukuhkan dan diberi amanah, untuk mengemban tugas sebagai anggota paskibraka, pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Adpim

Komentar