Walikota Herman HN Rolling Pejabat Eselon III dan IV

Kotaku101 Dilihat
Walikota Herman HN Rolling Pejabat Eselon III dan IV

Bandar Lampung : Walikota Bandarlampung, Herman HN kembali melakukan penyegaran terhadap gerbong kabinetnya. Namun, kali ini yang hanya dilakukan terhadap pejabat eselon III dan IV.

Adapun pejabat yang dilantik sebanyak 77 orang, bertempat di Gedung Semergou, pada Jumat (14/06/2019).

Pejabat yang dilantik terdiri dari 9 camat dan 12 lurah. Adapun camat yang dilantik ada sembilan orang, diantaranya camat baru yakni Panjang sekarang ini Bagus Harisma Bramado. Lalu camat Sukarame yang baru Zolahudin Alzam Zami, Febriana (Kedaton), Robi Suliska Sobri (Sukabumi), Syamsurizal (Enggal), Ikhwan Adji Wibowo (Telukbetung Selatan). Socrat Pringgodano (Kemiling), Kenedy Danial (Rajabasa), Emrin Riady (Tanjungkarang Timur).

Lalu 12 lurah baru, yakni Desi Adha (Way Dadi Baru), Husni Zakiya (Gunung Sulah), Usmansah (Pidada), Sumarno (Rajabasa Jaya), Sadarudin (Gedong Meneng), Sayuti (Keteguhan). Wafdi Kurnia (Pelita), Teguh Djayadi (Pahoman), Hartanto (Perumnas Way Halim), Alen Sadeli (Sidodadi), M Fachrinir (Palapa) dan Achmad Suhendri (Kelapa Tiga Permai).

“Pesan saya kepada pejabat yang baru saja dilantik, dapat melaksanakan tugas dengan baik. Khusus Camat dan lurah agar melayani rakyat, dan melakukan pendekatan kepada rakyat di wilayahnya,” ujar Walikota Bandarlampung, Herman HN.

Dia mengatakan, sebagai pejabat yang diberikan amanah dalam menjalankan tugas. Dihimbau untuk melaksanakan peraturan sesuai dengan perundang undangan yang berlaku.

“Kita jangan lepas dari aturan undang undang. Kerja dengan baik, dengan disiplin,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota BandarLampung Wakidi menyebutkan, total pejabat dan di rolling sekaligus dilantik ada 77 orang.

“Pejabat eselon 3 nya itu 22 orang, diantaranya ada 9 camat. Dan Eselon 4 nya 55 orang, ada 12 orang lurah,” ungkapnya.

Rolling dilakukan, kata Wakidi, merupakan salah satu pengembangan dari karir PNS yang disertai dengan kebutuhan formasi. “Ini karena tujuan organisasi, semua berdasarkan penilaian dari Wali Kota. Ya tak lain untuk pengembangan karir pns juga,” tutupnya.

Enj/Putra

Komentar