Bangkitkan Ekonomi Bau Bau Melalui Wisata Kuliner dan Hastakarya

Nasional291 Dilihat

Kendari, (Metropolis.co.id) – Panorama Kabupaten Bau-Bau tak terpisahkan dari jutaan indahnya lokasi wisata, kuliner, Etnik dan budaya di belahan bumi Anoa Sulawesi Tenggara.

Beberapa bukti tersaji dalam infografis galeri UMKM HPN 2022 yang dibuka Dinas UMKM dan Dekranasda Kabupaten Bau Bau di pelataran gedung MTQ Kendari, rabu (09/02/2022).

Dari segi kerajinan tangan (Hastakarya) ada sederetan kampurui khas bau-bau yang nampak terpajang disisi etalase stand galeri mereka, ada juga jao jaongah, berbagai kerajinan tenun dan ragam motif kalung.

“Ada tenun khas bau bau boka, bokarante, leja, biabiatanu, biakolawu. Ada sajadah dari hello buton, scrauft jilbab dan baju tenun,” kata ibu Vera dilokasi galeri.

Menariknya, kata Vera, Baju tenun atau kain tenun yang mereka hadirkan adalah barang pilihan karena menggunakan pewarna alami dari akar dan daun serta buah

“Makanya warnanya Soft, ini Best Seller, tenun tradisional, range harga mulai dari Rp.600ribu hingga  Rp.2jutaan, ada juga nih pernak pernik mutiara air laut dan tawar khas bau bau,” ujarnya memperlihatkan beberapa produknya.

Vera juga menuturkan untuk mendapatkan produk ini kini tak lagi susah, karena semua kini sudah hadir di dekranasda bau bau.

“Binaan UMKM kita sudah ada 260 orang, semua aktif dan produknya bagus-bagus,” tuturnya.

Selain Barang kerajinan craft, kuliner dan etnik, Bau Bau juga menyimpan pesona alam yang sangat eksotis seperti laut dan iconik wisata dengan diimbangi.oleh incaran para wisatawan yakni wisata kuliner khas Bau Bau.

“Ada benteng keraton terluas didunia, pantai nirwana, gua moko, makanan khas ikan asap katapai, ada bawang goreng, karasi dan kalo kalo,” lanjut Vera.

Dilokasi Vera juga tanpak didampingi oleh ibu-ibu cantik diantaranya, Ibu Reni dari dinas koperasi, ibu Munawar UMKM dan ibu ade salah satu pemilik brand.

“Kita bantu pemerintah menyediakan pasar yang lebih luas, tentu.pelaku UMKM juga berharap adanya penyegaran modal, karena kan lama dilanda pandemi, kita baru mulai lagi geliat sektor craft ini,” demikian Vera.

Poet

Komentar