BANDARLAMPUNG ( ) – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia, bersama Jajaran Pemerintah Provinsi Lampung mengikuti kegiatan Peresmian Pembukaan Pertemuan Puncak Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2022 secara virtual dari Ruang Sakai Sambayan, Kantor Gubernur Lampung, Kamis (09/06/2022).
GTRA Summit 2022 dibuka secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dari Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Dalam kegiatan tersebut Presiden menyerahkan sertifikat tanah untuk 10 Pulau terluar di Indonesia, dan 525 sertifikat HGB untuk masyarakat suku Bajo.
Menurut Presiden persoalan sertifikat tanah adalah persoalan yang harus segera diselesaikan, karena bisa menimbulkan masalah dibidang yang lain, seperti halnya sosial dan ekonomi.
Untuk itu Presiden meminta kepada seluruh pejabat intansi, lembaga, dan pemerintah baik pusat maupun daerah, untuk saling terbuka dan bersinergi secara real pada tataran pelaksanaan.
“Saya tidak mentolerir terjadinya kerugian negara dan kerugian masyarakat karena ego sektoral atau ego lembaga, semua harus membuka diri, inilah saatnya melalui forum ini kita hancurkan tembok ego sektoral,” tegas Joko Widodo
Sementera itu menurut Menteri Agraria Sofyan. A Djalil, GTRA Summit 2022 merupakan forum kolaborasi lintas sektor yang akan mengonsolidasikan isu pemulihan ekonomi khususnya melalui legalisasi aset, redistribusi tanah dan pemberdayaan masyarakat untuk kesejahteraan rakyat khususnya masyarakat di wilayah pesisir, pulau kecil dan pulau kecil terluar. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)
Komentar