Dosen Bersertifikat Kompetensi Dukung Capaian IKU 4

Kabar Kampus336 Dilihat

Bandar Lampung, (Metropolis.co.id) – Universitas Lampung (Unila) memiliki komitmen yang tinggi terhadap pencapaian delapan indikator kinerja utama (IKU). Setiap tahunnya, pencapaian IKU Unila dilaporkan selalu meningkat.

Unila masih memiliki banyak ruang untuk meningkatkan capaian IKU. Oleh karena itu, universitas ini telah merancang berbagai program untuk mengakselerasi pencapaian IKU secara terencana dan terukur agar dapat lebih efektif.

Pada pencapaian IKU-4, Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., telah menetapkan revitalisasi pusat Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak 1 (LSP P-1) Unila di bawah naungan LP3M.

Kehadiran LSP P-1 Unila diharapkan mendongkrak IKU melalui peningkatan jumlah dosen yang memiliki sertifikat kompetensi, setelah sebelumnya bergantung pada jumlah doktor dan guru besar.

Dengan semangat kompetensi yang dicanangkan Rektor Unila terhadap capaian pada IKU-4, LP3M Unila menyelenggarakan Pelatihan dan Uji Kompetensi Public Speaking, 5-8 Desember 2023, di Gedung C, Fakultas Hukum (FH) Unila.

Kegiatan ini menghadirkan Dr. Agung Solihin, Konsultan Budaya Organisasi dari SCB International Consulting Trisakti sebagai narasumber. Peserta kegiatan terdiri dari dosen Unila dari fakultas hukum, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, fakultas ilmu sosial dan ilmu politik, serta fakultas ekonomi dan bisnis.

Prof. Lusmeilia yang membuka kegiatan mengatakan, para dosen yang mengikuti kegiatan ini nantinya mempunyai hak untuk melakukan uji kompetensi mahasiswa Unila. Dosen dengan sertifikat kompetensi bisa memberikan pembekalan kepada mahasiswa.

“Jadi diharapkan, bukan hanya ada ijazah saja tapi juga mahasiswa lulus dibekali dengan sertifikat dan ini memang sudah tuntutan kebutuhan lapangan pekerjaan kita,” ujar Prof. Lusi.

Ditekankan, ini merupakan tuntutan kebutuhan lapangan pekerjaan mengikuti perkembangan yang ada saat ini, supaya tidak tertinggal dengan universitas lain.

Ketua LP3M Unila Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si., menyampaikan, tahun ini ditargetkan ada empat kegiatan sertifikasi kompetensi serupa untuk dosen yang akan dilakukan LP3M.

“Akan dilakukan tiga kali yaitu K3L Konstruksi, K3L Umum, dan sistem informasi. Tahun ini kita punya target tiga kegiatan lagi untuk kegiatan yang sama yaitu sertifikasi kompetensi,” ujarnya.

Dengan meningkatnya jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi, maka akan memberikan dampak pada pengembangan LSP P-1 Unila yang saat ini sedang dalam proses revitalisasi.

LSP P-1 Unila juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan pada persiapan Unila membuka fakultas vokasi yang akan menaungi 18 prodi D-3 dan satu prodi D-1 yang dapat mempersiapkan mahasiswa lulus dengan memiliki sertifikasi kompetensi, lulus tepat waktu dan memiliki daya saing.

“Semoga jumlah dosen Unila yang memiliki sertifikat kompetensi dapat meningkat sejalan dengan revitalisasi LSP,” ujarnya.

Humas UNILA

Komentar