Pemkab Asahan raih peringkat pertama kinerja penyaluran dana desa 2023

Asahan874 Dilihat

Kabupaten Asahan, (Metropolis.co.id) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan berhasil meraih peringkat pertama kinerja penyaluran dana Desa terbaik sampai dengan 30 November 2023.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sumut Astera Primanto kepada Wakil Bupati Asahan Taufik ZA Siregar pada Rapat Koordinasi (Rakor) Pembangunan Sumatera Utara Tahun 2023 di Santika Hotel Medan kemarin.

Wakil Bupati menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja keras seluruh pihak yang telah berhasil melaksanakan penyaluran dana Desa di Kabupaten Asahan. Wakil Bupati juga berharap kinerja tersebut dapat terus ditingkatkan di segala aspek urusan pemerintahan agar pelayanan publik kepada masyarakat dapat terlaksana dengan lancar dan berkesinambungan. “ Prestasi ini menjadi motivasi kita ke depanya,” ucap Taufik, Kamis (14/12).

Sebelumnya, Penjabat Gubernur Sumut Hassanudin yang menyerahkan DIPA secara digital pada Kementerian, lembaga dan Kabupaten/kota meminta setiap pihak yang menerima agar segera mengeksekusi program-program yang sudah direncanakan pada awal tahun 2024.

“Begitu diterima, langsung dieksekusi program tersebut. Karena berdampak pada program yang berkaitan langsung dengan masyarakat,” kata Hassanudin.

Hassanudin juga menjabarkan, pada tahun 2024 ada lima fokus alokasi APBN. Pertama, perbaikan kualitas sumber daya manusia (SDM), Kedua, percepatan transformasi ekonomi hijau, Ketiga, pemberian subsidi dan bantuan sosial yang tepat sasaran, Keempat, penguatan sinergi anggaran pusat dan daerah, serta kelima, peningkatan efisiensi dan efektivitas belanja negara.

Selain itu, pada tahun 2024, Sumut juga akan menyelenggarakan dua event besar yakni Pemilu serentak dan Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumut. Dalam rangka menyukseskan dua agenda besar dimaksud Pemprov Sumut meluncurkan strategi Kolaborasi Antar Wilayah dan Antar Lembaga (KAWAL).

“Strategi ini merupakan bentuk kerja sama antar seluruh stakeholder baik secara lembaga maupun wilayah untuk menyatukan dan mengoptimalisasikan setiap potensi yang ada untuk mencapai tujuan bersama yaitu pembangunan Sumatera Utara yang lebih baik,” kata Hassanudin.

Sementara itu, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sumut Astera Primanto mengharapkan kebutuhan belanja disusun sesuai prioritas. Transparansi dan akuntabilitas terus ditingkatkan untuk menghindari potensi korupsi. “Selain itu, saya juga mengharapkan sinergi dan harmonisasi kebijakan APBD dengan APBN akan terus ditingkatkan agar pembangunan bergerak selaras,” ujar Astera.

Diskominfo Asahan

Komentar