Bandar Lampung, (Metropolis.co.id) – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) menunjukkan komitmen kuatnya dalam meningkatkan mutu pendidikan, layanan, dan pengelolaan lingkungan.
Hal ini dibuktikan dengan langkah strategis untuk menerapkan ISO 9001:2015 (Sistem Manajemen Mutu) dan ISO 21001:2018 (Sistem Manajemen Pendidikan) yang terintegrasi dengan ISO 14001:2015 (Sistem Manajemen Lingkungan).
Upaya ini diawali dengan Executive Briefing Sertifikasi ISO yang diadakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) pada Rabu, 17 Juli 2024, di Ruang Teater Lt.2 Gedung Academic & Research Center.
Acara ini dihadiri oleh seluruh pimpinan universitas, jajaran senat, dekan, direktur pascasarjana, Ketua Lembaga, Kepala Pusat, Kabag/Koordinator, Kasubbag/Subkoordinator, serta Gugus Mutu Fakultas dan Prodi.
Rektor UIN Raden Intan Lampung, diwakili oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan Prof Dr H Alamsyah MAg, menyampaikan dalam sambutannya bahwa penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) terintegrasi ini merupakan wujud komitmen universitas untuk mencapai visi dan misinya sebagai perguruan tinggi Islam yang unggul dan bermutu.
“Penerapan ISO ini bukan hanya untuk meraih sertifikat, namun dengan sertifikat tersebut menunjukkan peningkatan kualitas pendidikan, layanan, dan pengelolaan lingkungan di UIN Raden Intan Lampung.
Maka kita harus punya komitmen untuk kemajuan bersama,” tegas Prof Alamsyah.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya komitmen dan kerja sama dari seluruh sivitas akademika untuk menyukseskan program ini.
“Kesuksesan ini bukan tanggung jawab sebagian pihak, tetapi tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.
Para peserta dalam kegiatan ini mendapatkan pembekalan dari dua konsultan ahli, yaitu Ir Muhammad Yusuf ST MM, Instruktur TMI Nusantara, dan Noza Suharmaini dari British Standards Institution.
Menurut Ketua LPM Dr Andi Thahir MA, UIN Raden Intan Lampung telah menerapkan ISO 14001:2015 tentang Manajemen Lingkungan selama hampir 6 tahun.
Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri karena kampus ini merupakan yang pertama mengimplementasikan standar tersebut sebagai wujud komitmen kampus hijau berwawasan lingkungan.
Ia menambahkan, Tim Gugus Penjamin Mutu (GMP) telah mengikuti pelatihan dan mendapatkan sertifikatnya. “Tinggal satu tahap lagi mereka menjadi auditor ISO setelah ketiga ISO tersebut terintegrasi,” ujarnya.
“Dengan penerapan ISO terintegrasi ini, diharapkan UIN Raden Intan Lampung dapat meningkatkan brandingnya sebagai universitas yang berkualitas dalam aspek mutu dan lingkungan,” harap Dr Andi.
Humas UIN-RIL
Komentar