JAKARTA — Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah melakukan kunjungan kerja ke Kantor Kementerian Agama RI dan bertemu langsung dengan Menteri Agama, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, pada Kamis (17/7/2025).
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, keduanya membahas sejumlah agenda strategis, mulai dari penguatan ekonomi umat melalui wakaf produktif, pembangunan infrastruktur keagamaan, hingga rencana pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) UPT Asrama Haji se-Indonesia di Sumbar.
Gubernur Mahyeldi menyampaikan pentingnya mendorong optimalisasi potensi wakaf sebagai salah satu instrumen pemberdayaan ekonomi umat yang berkelanjutan.
“Wakaf tidak hanya soal ibadah, tapi juga solusi jangka panjang untuk membangun ketahanan ekonomi masyarakat. Untuk itu, Gerakan Wakaf Produktif perlu terus kita gaungkan di tengah umat,” ujar Mahyeldi.
Salah satu langkah konkret yang tengah dirancang adalah rencana pelaksanaan Seminar Internasional Wakaf di Sumatera Barat. Kegiatan ini ditujukan untuk memperluas wawasan serta jejaring kerja sama nasional dan internasional di bidang wakaf.
Selain itu, Gubernur Mahyeldi juga membahas kelanjutan pembangunan Embarkasi Haji di Kabupaten Padang Pariaman, yang saat ini masih memerlukan dukungan dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Agama.
“Kami berharap Kemenag dapat memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan Embarkasi Haji Padang Pariaman, agar pelayanan terhadap jamaah haji semakin optimal,” ungkap Mahyeldi.
Tak hanya itu, Mahyeldi juga mengusulkan agar Sumatera Barat menjadi tuan rumah Rakernas UPT Asrama Haji se-Indonesia pada akhir tahun 2025.
Menteri Agama, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar pun menyambut positif usulan tersebut. Menurutnya, setiap upaya yang bertujuan untuk kebaikan umat akan didukungnya.
“Kami sangat mendukung inisiatif Sumatera Barat menjadi tuan rumah Rakernas. Setiap upaya yang membawa kemaslahatan umat tentu kami sambut baik,” tegas Menag Nasaruddin Umar.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Mahyeldi didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Sumbar, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Sumbar, Plt. Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, serta Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Padang.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah nyata untuk memperkuat posisi Sumatera Barat sebagai pusat pengembangan layanan keagamaan dan pemberdayaan umat, sekaligus mengangkat peran strategis daerah dalam konteks nasional dan global. (adpsb)
Komentar