Bandar Lampung : Pemprov Lampung menjamin persoalan transportasi jamaah haji Lampung embarkasi Jakarta sudah tidak ada kendala.
Pj. Sekprov Lampung Fahrizal Darminto mengatakan bahwa sudah menyelesaikan ongkos transit daerah (OTD) haji 2019. Di mana, maskapai Sriwijaya Air yang akan membawa para jamaah dari Lampung menuju Jakarta ataupun sebaliknya.
”Iya tahun ini kita belum bisa embarkasi langsung, masih harus lewat Jakarta. Maka dari Lampung-Jakarta-Lampung itu kita yang urus menggunakan ongkos transit daerah. Setelah melalui tender dan lainnya, pemenangnya Sriwijaya Air. Dan sudah kami bahas agar semua halnya dipercepat,” jelas Fahrizal di kantornya, Kamis (04/07/2019).
Pihaknya juga ingin memastikan bahwa Sriwijaya Air sanggup menyediakan pesawat dengan jumlah kurai 7.445 asal Lampung serta sesuai jumlah kloter yang di siapkan Kementerian Agama. ”Jadi Sriwijaya Air harus tahu jadwal keberangkatan dan jumlah jemaah berapa sehingga perjalanan jemaah haji asal Lampung tidak terganggu nantinya,” tambahnya.
Sementara Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Luqmanul Hakim menambahkan, sampai saat ini seluruh persoalan ongkos transit sudah selesai dan siap.
”Untuk keberangkatam dari asrama ke Bandara Radin Inten II (Branti) menggunakan Bus Damri. Branti ke Bandara Soekarno Hatta menggunakan Sriwijaya Air. Soal pesawat yang siap tergantung pesawat yang dikirim, kalau kapasitas besar kan cukup dua pesawat saja per kedatangan. Jadi nanti dalam 1 kloter diangkut serentak ke Soekarno Hatta,” paparnya.
Sementara dari Bandara Soekarno Hatta ke Saudi Arabia, nantinya jemaah asal Lampung akan diberangkatkan menggunakan dua maskapai. Bisa dengan Garuda Indonesia namun hanya memiliki kapasitas 388 jemaah, dan lainnya Saudi Arabia Airlines dengan 405 kursi.
Red/Rls
Komentar