BOJONEGORO – Pelaksanaan Program TMMD atau TNI Manunggal Membangun Desa ke- 110 tahun 2021 diwilayah Kabupaten Bojonegoro, tepatnya berada di Desa Ngrancang dan Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, Memberikan manfaat di berbagai sudut kegiatan masyarakat baik secara langsung atau melalui lembaga desa yang ada, diantaranya adalah memberikan bantuan tenaga dan fikiran terhadap Bidan Desa yang melaksanakan kegiatan Polindes di dusun terpencil.
Dusun Ngengo, Desa Ngrancang, berada di ujung Desa yang jauh dari Pusat Desa. Untuk mencapai dusun tersebut harus menggunakan kendaraan roda dua karena kondisi jalan yang memang kecil dan berbatu. Namun, dua personil Satgas Ini Kopda Puntiono dan Sertu Lajahudin melakukan kunjungan ke dusun ini untuk memberikan manfaat dengan membantu Bidan Desa Ratih Purwaningsih yang melaksanakan Polindes.
Dua personil Satgaa TMMD ini Membantu melaksanakan kegiatan Polindes yang sedang melakukan pemeriksaan terhadap para Ibu Hamil diantaranya adalah melakukan pengecekan Suhu Tubuh dengan Thermogan serta memeriksa tensi darah para ibu ibu hamil secara bergantian.
“Kami melihat perjuangan dari Ibu Bidan Desa ini sangat luar biasa dengan ikhlas melakukan tugasnya di Dusun yang jaraknya cukup jauh dari pusat Desa serta kondisi Medan jalan yang tidak semestinya,” Ungkap Kopda Puntiono.
Selain mambantu Bidan Desa, kedua anggota Satgas TMMD Kodim 0813 Bojonegoro ini juga melakukan himbauan protokol kesehatan Covid 19, agar selalu di terapkan di masyarakat apalagi dalam kondisi hamil.
“Agar bayinya sehat dan Ibu Hamil Sehat dan semoga bisa melahirkan dalam keadaan selamat keduanya maka harus ditekankan tetap mematuhi protokol kesehatan,” Kata personil Satgas Yang lain Sertu Lajahudin.
Bidan Desa Ratih, mendapatkan bantuan dari Dua Personil Satgas saat melakukan jadwal pemeriksaan terhadap wanita hamil di Dusun Ngengo ini merasa mendapatkan berkah tersendiri karena juga bisa bertukar pengalaman antara prajurit TNI dan Pelaku Medis.
Dikatakan oleh Ratih, bahwa mendapatkan tugas di lokasi yang jauh dan sangat pinggiran bukan sebuah persoalan karena sudah menjadi tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang Pegawai Kesehatan yang setiap saat dibutuhkan oleh masyarakat.
“Saya ini Pelayan Masyarakat, harus selalu siap dan melaksnakaan pekerjaan dan tugas dengan ikhlas untuk membantu masyarakat, apalagi lokasinya di pinggiran apapun resikonya ya seharusnya pelayanan dna oengabdian itu seperti ini,” Ungkap Bidan Ratih.
Dengan adanya Program TMMD di Desa Jatimulyo ini sangat membuat masyarakat bisa meningkatkan cara berfikir apalagi soal kesehatan, karena juga ada program sosialisasi dari Dinas kesehatan yang memberikan pendidikan dan pengetahuan tentang kesehatan kepada masyarakat. (Pendim 0813)
Komentar