Bojonegoro, (Metropolis.co.id) – Komando Distrik Militer (Kodim) 0813 bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro terus bergerak bersinergi melakukan percepatan vaksinasi nasional, program yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
Kali ini, Jum’at (27/8/2021), program yang intensif dilaksanakan menyasar kalangan Santri dua Pondok Pesantren (Ponpes) yang berumur 12 tahun keatas yakni Ponpes Al Rosyid Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander dan Ponpes Al Fatimah Desa Sukorejo, Kecamatan Bojonegoro Kota.
Kegiatan berlangsung tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan covid-19 sangat ketat, dan sebanyak 1.242 siswa-siswi dua Pondok Pesantren tersebut mendapatkan dosis pertama vaksin jenis sinovac dengan tenaga vaksinator dari Polkes 05.09.14 Kodim 0813 dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro.
Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Surahmat, mengungkapkan bahwa Serbuan Vaksinasi Nasional Kodam V Brawijaya terhadap para Santri Pondok Pesantren ini bertujuan untuk membantu pemerintah dalam capaian vaksinasi nasional.
“Pemberian vaksinasi pada santri ini dilakukan sebagai upaya untuk menciptakan kekebalan tubuh atau herd immunity. Mengingat, aktifitas pesantren tetap berjalan di tengah pandemi covid-19,” ujarnya.
Pihaknya juga menghimbau, meski Santriwan dan Santriwati sudah disuntik vaksin, disiplin Protokol Kesehatan (Prokes) 5-M harus tetap dibudayakan. Hal tersebut, agar dijadikan sebagai kebutuhan atau aktifitas dalam sehari-hari.
“Agar kita aman dari covid-19, menjadi lebih sehat dan produktif. Semoga badai pandemi ini segera berlalu, dan diangkat dari muka bumi ini,” tambah Pasiter.
Red
Komentar