Lampung Selatan, (Metropolis.co.id) – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto, mengunjungi dan memberikan bantuan kepada warga Kecamatan Sidomulyo yang membutuhkan.
Toni Hermanto (30) warga Desa Sidorejo Kecamatan Sidomulyo yang mengalami gangguan pada saraf motorik, sehingga anggota tubuhnya tidak bisa digerakkan atau yang biasa dikenal dengan lumpuh.
Dirinya menjelaskan, kelumpuhan itu terjadi akibat kecelakaan hebat yang dialaminya pada 2 tahun lalu. Bahkan, kecelakaan tersebut juga telah menyebabkan pria yang sering disapa Anto ini mengalami kritis selama 3 bulan lamanya.
“Pasca kejadian kecelakaan sempat mengalami keadaan kritis sampai 3 bulan dan tak sadarkan diri akibat bagian kepalanya retak. Kalau untuk biaya pengobatan ditanggung oleh pihak tempat saya bekerja, namun sekarang ini hanya menjalani perawatan dirumah,” ungkapnya.
Mendengar hal tersebut, Winarni merasa sangat prihatin dengan kondisi yang dialami oleh Anto, dirinya berharap, Anto dapat segera diberikan kesembuhan sehingga dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.
Bahkan, istri orang nomor satu di bumi khagom mufakat itu juga memberikan bantuan berupa paket sembako dan santunan untuk Anto dan keluarga.
“Ini sedikit rezeki titipan dari bapak Bupati untuk Anto dan keluarga, semoga bisa bermanfaat dan berguna untuk pengobatan Anto,” ucap Winarni.
Guna memudahkan Anto dalam mendapatkan pengobatan, Winarni meminta kepada Kecamatan dan Desa agar segera membuatkan BPJS Kesehatan, sehingga Anto tidak bingung lagi bila ingin menjalani rawat jalan.
Dirinya juga akan mengupayakan agar Anto mendapatkan bantuan dan pengobatan yang maksimal di Rumah Sakit.
“Pak camat pak kades tolong nanti dibantu ya untuk BPJS nya, sesegera mungkin biar bisa cepat dipake buat berobat Anto,” ujarnya.
Pada kunjungan tersebut, Winarni turut didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Jhoniyansyah, Kepala Dinas PMD Erdiansyah, Ketua DWP Yani Thamrin, Camat Sidomulyo Erman Suheri, Kepala Desa Sidorejo Sutiyanto KUPTD Puskes Sidomulyo Bambang Priyatno.
Diskominfo
Komentar