Kabupaten Asahan, (Metropolis.co.id) – Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan menyambut baik komitmen bersama untuk berkolaborasi dari Yayasan Mentari Meraki Asa (YMMA) dalam penanggulangan penyakit Tuberkulosis (TBC) di Kabupaten Asahan.
Pemkab Asahan kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan melalui Kabid P2P, dr Hj. Emi Juniarita berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat khususnya penderita TBC dengan menyediakan fasilitas, tenaga, dan obat-obatan yang memadai.
Pemerintah Kabupaten Asahan juga mendukung program-program yang dilakukan oleh YMMA Asahan, seperti skrining, sosialisasi dan pendampingan, dengan memberikan bantuan dan koordinasi yang diperlukan.
“Dengan adanya pernyataan bersama ini, diharapkan dapat meningkatkan sinergi dan kolaborasi antara Pemkab Asahan dan YMMA Asahan dalam penanggulangan TBC”, ucap Emi dalam sebuah acara di Cafe The Nine, Selasa (12/12/2023).
Masyarakat ujarnya juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasinya dalam mencegah dan mengobati TBC serta mengurangi stigma dan diskriminasi terhadap penderita TBC.
“Dengan begitu, visi misi Pemkab Asahan untuk mewujudkan Asahan yang sehat dan bebas dari TBC dapat tercapai”, tegasnya.
Dalam kolaborasi yang dilakukan dengan pendekatan DPPM, Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan dan YMMA telah melaksanakan skrining dibeberapa pesantren di Asahan begitu juga di sekolah-sekolah seperti SMP hingga SMA, Polres Asahan, PTPN 3 Sei Dadap, PT.Bakrie Sumatera Plantation Kisaran.
Hal yang sama juga dilakukan dibeberapa tempat antara yakni di PT. Sintong Abadi dan Universitas Asahan, tujuannya untuk menerapkan pencegahan penularan dan penemuan kasus baru secepat mungkin, pada pendekatan DPPM akan terus berkomitmen melakukan monitoring dan evaluasi alur pencatatan laporan dan orang terduga TBC di Fasyankes.
Cakrawala
Komentar