Ini Faktor yang Bikin Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim Lebih dari 45%

Politik747 Dilihat

Surabaya, (Metropolis.co.id) – Elektabilitas paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Jawa Timur dalam beberapa survei yang baru dirilis.

Dalam Lembaga Survei Indonesia (LSI), elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim berada di angka 46,7%. Disusul Ganjar Pranowo-Mahfud Md 26,6%, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) 16,2%.

Kemudian, dalam survei Poltracking, elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim sebesar 45,8%. Disusul Ganjar-Mahfud di angka 33,2%, dan AMIN 20%.

Sementara berdasarkan survei Indikator Politik, elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim sebesar 48,2%, Ganjar-Mahfud Md 24,5%, dan AMIN 21,7%.

Lalu, berdasar survei lokal Jatim yakni Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), elektabilitas Prabowo-Gibran di angka 48,6%. Kemudian Ganjar-Mahfud 26,1%, dan AMIN 23,7%.

Pengamat Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Moch Mubarok Muharam menyebut, faktor tingginya elektabilitas paslon 02 di Jatim, salah satunya karena kerja keras kader Gerindra Jatim.

Sebab, jauh hari sebelum paslon ditentukan, Gerindra Jatim sudah bekerja di akar rumput untuk mensosialisasikan Prabowo Subianto.

“Menurut saya kemenangan atau dominasi capres atau cawapres, salah satu faktornya tergantung dari bekerjanya mesin politiknya di daerah,” kata Mubarok dalam keterangannya, Senin (22/1/2024).

Selain itu, faktor ketokohan dari paslon 02 juga berpengaruh terhadap elektabilitas di Pilpres 2024. Apalagi, Prabowo Subianto sudah mengikuti kontestasi Pilpres beberapa kali.

Mubarok juga menilai peran partai pengusung juga signifikan dalam Pilpres 2024. “Karena itu militansi parpol pengusung akan berbanding lurus dengan keberhasilan capres/cawapres,” tambahnya.

Sebelumnya, Direktur ARCI Baihaki Sirajt menyebut, 30% suara Prabowo di Jatim berasal dari ketokohan dan kerja keras kader Gerindra Jatim.

“Karena sejak 2021 sampai dengan 2023 pertengahan, elektabilitas Prabowo itu di kisaran 28-33 persen. Itu dasar elektabilitas yang dimiliki Prabowo berkat ketokohannya dan sosialisasi kader Gerindra Jatim,” jelasnya.

Baihaki menyebut, ketika Gibran menjadi cawapres Prabowo dan diikuti gerbong partai pengusung, memberi suntikan elektabilitas di angka 15% sampai 20%.

Dirinya menyatakan, paslon 02 berpotensi bisa menembus angka 50% jika dalam 3 pekan terakhir menuju hari H Pemilu 2024, terus gencar melakukan sosialisasi.

“Jika terus digaspol oleh tim 02 saya kira peluang itu terbuka. Apalagi, paslon 02 mendapat limpahan dukungan besar dari Khofifah Indar Parawansa yang notabene orang nomor satu di Jawa Timur,” tandasnya.

detik

Komentar