Jelang Pilkada, Pemkot Blitar Giatkan Pembinaan Kelembagaan Masyarakat

Blitar, Nasional145 Dilihat
Jelang Pilkada, Pemkot Blitar Giatkan Pembinaan Kelembagaan Masyarakat

Blitar, (Metropolis.co.id) – Dalam rangka Pencegahan Covid – 19 dan Menjelang Pemilukada 2020 Pemerintah Kota Blitar melalui Kabag Pemerintahan menyelenggarakan Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Rt/Rw/ LPMK Se Kota Blitar di Balai Koesoema Wicitra Kota Blitar, Senin (13/07/2020).

Turut hadir dalam acara Pembinaan tersebut, Kapolres Kota Blitar, AKBP Leonard Sinambela, Perwakilan Komandan Batalion 511, Sekda Kota Blitar , Asisten 1, Para kepala OPD Kota Blitar, Camat, Lurah dan RW serta RT se-kota Blitar.

Walikota Blitar, Santoso, dalam sambutannya memberikan arahan fokus pada pencegahan Covid-19 dan Kamtibmas menjelang pilkada 2020, walaupun saat ini sudah new normal life bukan berarti kita bebas segala galanya.

“Artinya bukan kita kembali normal seperti sebelum ada pandemi, tetapi bagaimana kita melakukan aktifitas-aktifitas seperti sebelum kita membuka kehidupan baru,” kata Santoso.

Menurut Santoso, dalam upaya menghadapi covid -19 seperti cuci tangan,pakai masker, menjaga jarak, harus lebih di tingkatkan juga memulai kehidupan yang baru dengan melakukan disiplin dalam hal melakukan dan mentaati protokol kesehatan.

“New Normal ini di berlakukan dalam rangka memberikan kesempatan supaya roda ekonomi masyarakat perputaran ekonomi di daerah daerah agar bangkit kembali,” ujar Santoso.

Santoso juga menjelaskan, kalau mengamati kontribusi perkembangan Covid -19 di Jawa Timur sungguh luar biasa, dalam satu bulan terakhir jumlah pasien 1000 di seluruh Indonesia setengahnya dari Jawa Timur.

Menjelang hari raya, volume perkembangan Covid – 19 mampu ditekan dengan baik karena ketaatan ,kepatuhan masyarakat dalam mengikuti petunjuk dan himbauan dari Pemerintah, seperti sering mencuci tangan di air mengalir, selalu memakai masker, melakukan sosial distancing setiap pertemuan dan sebagainya.

“Tetapi setelah hari raya, beberapa daerah menerapkan konsep new normal life, maka ledakan atau letupan masyarakat yang terdampak corona semakin berkembang lagi,” jelas Santoso

Santoso melanjutkan Pemkot Blitar akhirnya mengeluarkan per wali new normal untuk menertibkan masyarakat yang tidak mematuhi protokoler kesehatan juga nanti secara nasional akan di lanjutkan dengan peraturan dimana yang tidak mematuhi protokoler kesehatan akan di denda dan ada hukuman fisik.

Lebih lanjut Santoso menambahkan untuk keamanan Kamtibmas menjelang pilkada, diharapkan peran dari RT/ RW dan LPMK untuk melakukan himbauan agar masyarakat tidak terpancing dengan isu-isu provokatif tetapi memberikan pengertian bagaimana masyarakat dalam menghadapi pilkada yang sebentar lagi akan dilaksanakan.

“Mari kita ciptakan Pilkada dalam suasana tenang, kondusif sehingga bisa melaksanakan hak-hak demokrasinya tetapi tidak di pengaruhi hal-hal yang mungkin menyesatkan,” imbuhnya.

Terakhir Santoso mengungkapkan, masyarakat sekarang sudah pandai, bisa memilah mana yang benar, mana yang menyesatkan, “Semua ini bagian dari proses pembelajaran politik kedepan agar masyarakat menjadi cerdas,” pungkasnya.

Hms/Adv

Komentar