Bandar Lampung : Pemkot Bandar Lampung akan menaikan insentif kader Posyandu tahun 2020 mendatang. Hal ini diutarakan Walikota Bandar Lampung Herman HN saat membuka Pembinaan Pokjanal Posyandu Kecamatan dan Kelurahan di ruang tapis kantor pemkot.
Kenaikan insentif kader Posyandu itu untuk meningkatkan kinerja seluruh kader Posyandu se-Bandar Lampung. Khususnya dalam melayani pasien anak dan lansia.
“Insentif kader Posyandu akan kita naikkan, dari Rp225 ribu per orang menjadi Rp250 ribu. Insentif ini nantinya akan diberikan setiap sebulan sekali,” kata Walikota.
Dengan kenaikan itu, Herman berharap pada kader posyandu dapat bekerja lebih baik dan terus bersinergi bersama pemkot dalam hal pelayanan kepada masyarakat.
“Karena tugas kader Posyandu ini membantu walikota agar warga yang memiliki anak lebih terjamin tentang kecukupan gizi anak mereka, pertumbuhannya baik dan juga bagaimana lansia sehat,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kota Bandar Lampung Zainudin memaparkan, di Bandar Lampung ada empat tingkatan Posyandu, yaitu 404 Posyandu mandiri, 284 Posyandu purnama dan 16 Posyandu madya, serta Posyandu pratama. Jumlah seluruh Posyandu sebanyak 704 unit.
“Selama ini Posyandu telah memberikan kontribusi besar dalam upaya menghadirkan sumber daya manusia yang berkualitas. Dan Alhamdulillah Posyandu pratama sudah tidak ada di Kota Bandar Lampung,” imbuh Zainudin.
Menanggapi pesan Walikota, Zainudin akan terus berupaya meningkatkan fungsi dan kinerja Posyandu dalam rangka menunjang status gizi kesehatan masyarakat Bandar Lampung.
Putra
Komentar