Blitar, (Metropolis.co.id) – Berdasarkan instruksi dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blitar, dimasa PPKM darurat ini, kegiatan posyandu Balita dan Lansia di Kecamatan Talun, untuk sementara diliburkan.
Kepala Puskesmas Talun, Dr. Hety Ratna Susanti, mengatakan, walaupun diliburkan sementara, tetapi kader kesehatan tetap mengawasi balita-balita yang kemungkinan ada penurunan kondisi dan sebagainya, kemudian segera dikoordinasikan ke bidan untuk diadakan penanganan ke Puskesmas.
“Pemantauan pada balita-balita tetap dilaksanakan oleh kader-kader kesehatan walaupun masih libur sementara. Sehingga, apabila ada kendala mengenai imunisasi, akan dikomunikasikan dengan Bidan dan puskesmas setempat,” ujarnya.
Dr. Hety menjelaskan, seluruh kegiatan yang sifatnya urgen, seperti vaksinasi bayi atau vaksinasi lansia, tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.
“Jika balita sudah waktunya imunisasi bisa langsung menghubungi polindes atau puskesmas pembantu atau bidan desa terdekat,” jelasnya.
Di lain tempat, Camat Talun, Endro Riyadi, mengungkapkan, untuk kegiatan yang sifatnya mengumpulkan atau kerumunan, seperti posyandu balita dan lansia sementara waktu diliburkan sampai PPKM darurat ini berakhir.
“Hal ini sesuai dengan instruksi dari dinas kesehatan, jadi kegiatan yang sifatnya mengumpulkan atau kerumunan diliburkan dulu untuk sementara waktu,” ungkap Endro saat ditemui di ruang kerjanya.
Endro juga menghimbau kepada masyarakat, di masa PPKM darurat seperti ini, diharapkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan seperti yang telah dianjurkan oleh pemerintah.
“Untuk seluruh masyarakat kecamatan Talun, saya himbau agar mematuhi protokol kesehatan, menjaga daya tahan tubuh dan tetap dirumah,” pungkasnya.
Eko / Adv
Komentar