Satu Korban Tenggelam di Sungai Way Besai ditemukan Meninggal Dunia

Saburai, Way Kanan451 Dilihat

Baradatu, (Metropolis.co.id) – 1 Korban Tenggelam di Sungai Way Besai ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan pada Kamis (21/10) pukul 23.05 WIB.

Sebelumnya dilaporkan 3 orang tenggelam di sungai Way Besai pada Rabu (20/10) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kejadian berawal saat keluarga beserta korban hendak piknik di Jembatan Gantung Kampung Banjar Sari, Baradatu, Way Kanan, dua orang korban An.Ibrahim Haniva Al jauzi (12th) dan Abdurahman farih albarka (8th).

Diketahui mereka mengejar ban nya  lalu hanyut dan keduanya terbawa arus sungai, kemudian Tri Purwanto lari mengejar korban hanyut, namun Tri purwanto juga ikut hanyut karena arus sungai yang sangat deras.

Korban a.n. Abdurahman Farih Albarka (8th) ditemukan pertama pada hari Rabu (20/10) pukul 18.00 WIB sekitar 1 km dari lokasi kejadian.

“Korban ditemukan dalam keadaan Meninggal Dunia dan kemudian dievakuasi menuju RS H Kamino Kab. Way Kanan,” demikian dilansir oleh Basarnas Lampung.

Atas kejadian itu, pada hari Kamis (21/10) Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian 2 korban hanyut yang masih hilang a.n. Tri Purwanto (laki laki, 34 th) dan Ibrahim Haniva Al Jauzi (Laki-laki, 12 th).

Pukul 07. 00 WIB Tim membagi melaksanakan briefing pagi dan membagi tim menjadi 4 Regu yaitu Regu 1 melaksanakan pencarian menggunakan Rubberboat Kantor SAR Lampung.

“Tim menyusuri dari Lokasi kejadian menuju hilir hingga jembatan Sukosari sejauh ± 2,5 km, Regu 2 melaksanakan pencarian menggunakan Fibberboat BPBD menyusuri sungai dari Jembatan Sukosari menuju Hilir sejauh ± 2,5 km, Regu 3 & 4 melaksanakan penyisiran via darat mengikuti aliran sungai menuju Hilir,” ujar Kakansar Lampung Jumaril yang juga tercatat sebagai putra daerah asli Way Kanan itu melalui rilis humasnya,

Pada Kamis (21/10) Pukul 22.50 WIB Terima info dari masyarakat bahwa terlihat ada tubuh manusia mengapung yg dicurigai salah 1 korban, selanjutnya Tim bergerak menuju lokasi untuk melakukan evakuasi.

“Pukul 23.05 WIB Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi jenazah tsb yg teridentifikasi a.n. Tri Purwanto (Laki-laki, 34 th) pada kordinat 4°40’53″S 104°34’42″E sekitar 1.2 km arah Utara Timur Laut dari Lokasi Kejadian dalam kondisi Meninggal Dunia, selanjutnya korban dibawa ke RS. H. Kamino,” lanjutnya.

Pada pagi ini Jumat (22/10) Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian 1 korban hilang a.n. Ibrahim Haniva Al Jauzi (Laki-laki, 12 th).

Pencarian akan dimulai kembali pukul 07.00 WIB dengan membagi tim menjadi 4 regu dan memperluas area pencarian.

Humas Basarnas

Komentar