Diminta Siapkan Run Bag, Status Siaga II Buat WNI di Iran

Nasional1401 Dilihat

Jakarta, (Metropolis.co.id) – Serbuan balasan Iran ke Israel membuat KBRI Tehran menetapkan status siaga II buat Masyarakat Negeri Indonesia (WNI) di Tehran, Iran.

Mengutip artikel di akun Instagram @indonesiaintehran, KBRI Tehran menghasilkan sebagian imbauan sehabis siaga II itu. Salah satunya, memohon WNI mempersiapkan run bag serta memohon kembali WNI di Iran ke Indonesia secara mandiri.

“Sehubung dengan diresmikan status Siaga II untuk WNI di Iran, KBRI Tehran mengimbau kepada segala warga Indonesia yang terletak di Republik Islam Iran buat mempersiapkan run bag dengan isi barang-barang yang esensial semacam dokumen berarti duit tunai, minuman serta santapan yang lumayan baju serta peralatan mandi dan obat-obatan,” demikian isi himbauan tersebut.

“Mempertimbangkan kembali ke Indonesia secara mandiri, sekiranya suasana keadaan membolehkan Melaksanakan lapor diri lewat peduliwni.kemlu.go.id,” tulis akun KBRI Tehran.

Tidak hanya itu, KBRI Tehran pula memohon WNI di Iran buat senantiasa tenang serta menetap di kediaman masing-masing, dan menjauhi kerumunan massa serta wilayah yang berpotensi rawan ataupun beresiko Tidak cuma itu, WNI pula dimohon buat menjauhi pemakaian sosial media yang tidak butuh serta berpotensi misinformasi.

(WNI wajib berkoordinasi dengan KBRI dengan intens serta memantau media sosial KBRI secara berkala, supaya tetap menaati imbauan keamanan yang dikeluarkan oleh otoritas terpaut

Buat kondisi darurat WNI di Iran dimohon menghubungi hotline KBRI Tehran pada no +98 902 446 8889 buat telepon serta WhatsApp) serta +98 991 466 8845 cuma buat WhatsApp).

Kemlu Pantau Keadaan Timur Tengah

Lebih dahulu Kemlu serta Perwakilan RI di Timur Tengah terus memantau dari dekat eskalasi yang terjalin pasca serbuan Israel ke sarana diplomatik Iran di Damascus serta serbuan balasan Iran ke Israel.

Kemlu juga mengimbau warga yang hendak berpergian melewati ataupun transit di negeri Timur Tengah buat memantau agenda penerbangan. Karena sebagian negeri di Timur Tengah melaksanakan pembatasan serta penutupan penerbangan, imbas perang Iran serta Israel itu.

“Eskalasi suasana keadaan keamanan di Timur Tengah tersebut sudah menimbulkan sebagian negeri di Timur Tengah melaksanakan pembatasan ataupun penutupan daerah hawa mereka buat penerbangan komersil ataupun penerbangan lainnya,” ucap Kemlu.

“WNI yang berencana melaksanakan ekspedisi dengan rute penerbangan melewati daerah hawa ataupun transit lapangan terbang di negara-negara Timur Tengah, diimbau buat mengestimasi kendala agenda penerbangan (flight disruption) serta lekas menghubungi maskapai masing-masing buat menemukan pembaharuan penerbangan,” lanjutnya.

Tidak cuma itu, Kemlu pula mengimbau warga yang bertujuan ke Iran ataupun Israel buat menunda ekspedisi Kemlu memohon WNI yang hadapi sistem kedaruratan buat lekas menghubungi hotline perwakilan RI d negeri masing-masing.

“Kemlu kembali mengimbau segala WNI yang berencana buat bepergian ke Iran serta Israel buat menunda rencana perjalanan,” ucapnya

“Jika mengalami suasana keadaan kedaruratan agar lekas menghubungi nomor hotline Perwakilan RI terdekat ataupun mengakses aplikasi bergerak Safe Travel Kemlu,” lanjut Kemlu.

detik

Komentar