Bandar Lampung, (Metropolis) – Pengurus Provinsi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Lampung memastikan keberangkatan 1 atlet Dela Agustin untuk berlaga di PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024.
Kepastian ini disampaikan oleh Ketua Umum FPTI Lampung, Rudi Antoni, meskipun menyusul karena keterlambatan tiket dari pengurus pusat (PP) namun akhirnya ada angin segar untuk Lampung.
“Bersyukur ada angin segar dari KONI untuk kepastian keberangkatan 1 atlet kita, KONI mengakomodir melalui bantuan Cabor,” kata Rudi Antoni saat Halal Bihalal di seketariat FPTI Lampung, komplek PKOR KONI Lampung, minggu (21/04/2024).
Setelah kabar baik ini sampai, maka Ketua Rudi Antoni menginstruksikan pengurus FPTI mempersiapkan atlit untuk selanjutnya menjalani tes fisik dan kesehatan di Binpres KONI Lampung.
“Tolong atlit kita dipersiapkan untuk menjalani serangkaian tes kesehatan, sesuai jadwal yang sudah diberikan Binpres KONI Lampung,” ujarnya.
Selanjutnya ketua umum FPTI Lampung sekaligus wakil ketua Organisasi bidang Organisasi KONI Lampung itu juga menjelaskan, atlit yang sudah dipersiapkan akan menjalani pemusatan latihan Daerah (Pelatda).
“Kita juga harus mempersiapkan atlet dengan pemusatan latihan daerah (Pelatda) pelatih dan semua pihak harus berjuang keras untuk itu agar bisa berjalan maksimal dan sesuai harapan,” imbuhnya.
Harapan besar ini tentu menjadi semagat luar biasa untuk FPTI Lampung, karena keragu-raguan selama ini sudah terjawab.
“Mohon dimaklumi, KONI Lampung saat ini patuh dan teliti dalam pengelolaan administrasi dan keuangan, semua berbasis RKA, jadi harus sesuai, mari kita maksimalkan kesempatan ini,” pesannya.
Menanggapi hal ini Binpres sekaligus Pelatih Atlet FPTI Lampung Yustina Tri Astuti mengatakan siap menindaklanjuti arahan ketua umum FPTI Lampung.
“Kita selalu siap, sesuai arahan ketua umum untuk segera mempersiapkan atlet, adapun tahapan yang sudah dilakukan saat adalah latihan mandiri baik di komunitas maupun di FPTI Lampung sambil menunggu program pelatda,” kata Yustina.
Soal potensi atlet, Yustina menjelaskan, saat ini Dela Agustin baru berusia 20 tahun, yang secara umur atlet muda, namun dinilai sangat potensial.
“Potensinya bagus, berharap yang terbaik aja, minimal bisa lolos sampai final dengan hasil maksimal,” jelasnya.
Adapun alasanya memilih atlit wanita karena atlit panjat saat ini tengah bergeliat di kelas nasional terutama atlet laki-laki, dengan alasan itu mereka mencoba membaca peluang.
“Kita baca peluang yah, Laki-laki sangat banyak, maka dari itu ini kita coba siapkan atlit sekaligus aset untuk masa mendatang,” demikian Yustina.
Red
Komentar