Pemko Payakumbuh Dukung Pemberdayaan Pengusaha Perempuan dalam Rakerda IV IWAPI Sumbar

Payakumbuh241 Dilihat

Payakumbuh — Pemko Payakumbuh menyambut pelaksanaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) IV Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) se-Sumatera Barat yang digelar di Kota Payakumbuh pada Rabu (03/07/2025).

Pemko menegaskan komitmennya dalam mendukung kemajuan pelaku usaha perempuan, terutama pelaku UMKM, agar dapat tumbuh dan bersaing di tengah dinamika ekonomi saat ini.

Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt.) Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Payakumbuh, Wal Asri, yang hadir mewakili Wali Kota Payakumbuh dalam pembukaan Rakerda di Ballroom Hotel Mangkuto.

“Rakerda ini merupakan kegiatan strategis. IWAPI Sumatera Barat menunjukkan komitmen nyata dalam mendorong pertumbuhan pelaku usaha perempuan melalui program-program inovatif dan kolaboratif,” katanya.

Ia menyampaikan rasa bangga atas terpilihnya Kota Payakumbuh sebagai tuan rumah kegiatan.

Menurutnya, ini merupakan bentuk kepercayaan IWAPI terhadap iklim usaha di Payakumbuh yang semakin berkembang, khususnya sektor UMKM yang digerakkan oleh perempuan.

“Pemko Payakumbuh menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada IWAPI Sumbar. Kegiatan ini membuka ruang sinergi antara organisasi pengusaha perempuan dengan pemerintah daerah dalam mendorong pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan,” ujarnya.

Rakerda IV IWAPI Sumatera Barat 2025 diikuti oleh 120 peserta dari 16 DPC IWAPI kabupaten/kota se-Sumatera Barat.

Kegiatan turut dihadiri oleh Ketua Umum DPP IWAPI, Nita Yudi, Ketua DPD IWAPI Sumatera Barat, Etty Nurhayati, Asisten II Sekretariat Provinsi Sumatera Barat, Novrial, yang mewakili Gubernur Sumatera Barat, serta perwakilan dari Kadin Sumatera Barat Bidang Pemberdayaan Perempuan, Debby Shareen.

Lebih lanjut, Wal Asri menyampaikan bahwa Pemko Payakumbuh akan selalu membuka ruang kolaborasi dengan berbagai organisasi kewirausahaan, termasuk IWAPI, dalam mengembangkan potensi usaha mikro dan mendorong pemberdayaan ekonomi perempuan.

“Pemanfaatan teknologi digital dalam pengembangan UMKM masih perlu ditingkatkan. Kami berharap kegiatan ini menjadi pemantik semangat baru untuk pelaku usaha di Payakumbuh agar terus tumbuh dan berdaya saing,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Umum DPP IWAPI Nita Yudi, mengungkapkan bahwa IWAPI kini memiliki sekitar 40.000 anggota secara nasional, di mana 98 persen di antaranya merupakan pelaku UMKM.

Ia menekankan pentingnya inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi, khususnya di era digital.

“Kita sudah berada pada masa di mana digitalisasi menjadi keniscayaan. IWAPI harus hadir sebagai pelopor dalam mendampingi anggotanya agar dapat memanfaatkan teknologi demi kemajuan usaha,” pungkasnya.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, turut digelar bazar UMKM yang menampilkan produk unggulan dari para pengurus DPC IWAPI se-Sumatera Barat, termasuk hasil karya UMKM binaan IWAPI Kota Payakumbuh. (MC/Zl)

Komentar