Vaksinasi Segera Dimulai Jangan Takut dan Jangan Ragu

Kotaku, Nasional246 Dilihat
KMadinkes Lampung Reihana

Bandar Lampung, (Metropolis.co.id) – Meningkatnya sebaran virus Covid-19 di Lampung membuat enam (6) Kabupaten kota harus masuk pada perubahan zona resiko Zona merah, sehingga Dinas kesehatan mengimbau agar masyarakat tetap menjaga pola hidup sehat dan patuh 3M sebagai pengendali pandemi.

Namun demikian Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung terus meyakinkan masyarakat bahwa virus ini bisa terkendali, terlebih sebentar lagi akan dilakukan vaksinasi yang akan dighelar menjadi beberapa kali tahapan demi tahapan.

“Untuk hari ini saja ada penambahan 135 kasus positif, ada kasus baru 92 orang, hasil tracing 43 orang, isolasi mandiri 99 orangdan sedang dirawat 36 orang, sedangkan kabar baik yang selesai isolasi hari ini ada 57 orang, ada konfirmasi meninggal 1 orang dari Lampugn Tengah perempuan 53 tahun,” ujar Kadinkes Lampung Reihana.

Adapun rincianya sebaran korban positifnya ialah, Lampung tengah 7 orang, Tulang Bawang 1 orang, lampung Selatan 15 Orang, Pringsewu 15 orang, Bandar Lampung 30 orang, Tulang Bawang Barat 1 orang, Lampung Timur 5 orang, Metro 26 orang, Lampung Utara 13 orang, Pesawaran 2 orang dan tanggamus 20 orang.

Ia juga menyebut di Lampung ada perubahan zona resiko, yang dinilai dari satuan tugas pusat, setidaknya ada enam (6) Kabupaten/Kota yabf jadi zona mereah yaitu Lampung Selatan, Lampung Tengah, Tanggamus, Lampung Timur, Bandar Lampung dan Kota Metro.

“Ada enam Kabupaten kota Zona Merah, selanjutnya ada sembilan kota yang berada di zona oranye, sedangkan zona hijau tidak ada satupun,” jelasnya.

Untuk vaksinasi untuk sore ini Senin (11/01/2021) telah keluar izin emergency use of authorization (EUA) sebagai sinyal bahwa vaksinasi akan segera dilaksanakan, yaitu tanggal 13 januari oleh Presiden dan 14 januari di Lampung juga akan diberikan Vaksin untuk beberapa pejabat.

“Akan dilakukan di RS Abdoel Moeloek,” jelas Reihana.

Ini juga meruypakan ajakan para menteri agar menjadi motivasi kepada masyarakat bila melihat para pejabatnya melakukan vaksinasi.

“Selanjutnya kami (Dinkes Lampung) akan mendistribusikan Vaksi-vaksin yang ada di tingkat Kabupaten kota, dimana tahap awal ini akan diutamakan pada petugas tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan di RS pemerintah maupun swasta,’ ucapnya.

Sedangkan untuk tahap diua akan diberikan pada TNI/POolri dan beberapa pelayanan publik lainya yakni gfuru, penjaga KAI dan sosial.

Tahapan ketiga juga dijadwalkan untuk tahapan rentan dari sosial dan lainya

Sedangkan trahap terakhir nanti kita akan vaksinasi kepada pelaku ekonomi dan masyarakat umu, tidak perlu ditragukan selauinemergency use of authorization (EUA) juga sudah dinyatakan halal oleh MUI, masyarakat jangan panik,” demikian Reihana sembari mengajak tetap menerapkan pola hidup sehat dan 3M.

Red

Komentar