Ketua DPR-RI: Semoga Hasil Muktamar PBNU Bawa Maslahat untuk Umat

Nasional497 Dilihat

Jakarta, (Metropolis.co.id) – Ketua DPR RI Puan Maharani memberi selamat kepada KH Miftachul Akhyar yang terpilih sebagai Rais ‘Aam Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan KH Yahya Cholil Staquf selaku Ketua Umum PBNU yang baru. Ia berharap hasil Muktamar ke-34 PBNU membawa kemaslahatan untuk umat.

“Selamat atas terpilihnya KH Miftachul Akhyar selaku Rais ‘Aam Syuriah PBNU dan KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketum PBNU periode 2021-2026. Semoga hasil-hasil Muktamar ke-34 PBNU membawa maslahat bagi umat dan rakyat,” ungkap Puan, Jumat (24/12/2021).

Yahya Staquf terpilih sebagai Ketum PBNU masa khidmat 2021-2026 dalam Muktamar yang digelar di Lampung hari ini. Puan berharap tokoh yang kerap disapa dengan panggilan Gus Yahya itu akan membawa PBNU semakin lebih amanah dalam melayani umat.

“Semoga di bawah kepemimpinan Gus Yahya Staquf, NU semakin kokoh menjadi benteng Kebinekaan dan Keutuhan NKRI,” ucap perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Puan pun berharap silaturahmi dan kerja sama yang selama ini telah terjalin baik antara PBNU dengan seluruh golongan umat Islam serta segenap komponen bangsa di Indonesia dapat semakin ditingkatkan. Ia juga yakin Gus Yahya dapat meneruskan kepengurusan PBNU terdahulu, KH. Said Aqil Siradj, dengan baik.

“Semoga kepengurusan PBNU yang baru membawa NU semakin memberi manfaat keumatan, kebangsaan dan kemanusiaan. Kami yakin Gus Yahya akan membawa PBNU semakin solid, termasuk dalam silaturahmi dengan ormas-ormas umat Islam dan elemen bangsa lainnya,” sebut Puan.

“Saya secara pribadi juga memberi apresiasi kepada KH Said Aqil Siradj selama 2 periode memimpin PBNU. Dedikasi beliau dalam melayani umat telah melahirkan banyak kemaslahatan,” tambah mantan Menko PMK itu.

Kepada para Nahdliyin, Puan berpesan untuk selalu mengedepankan persatuan dan kesatuan. Ia percaya, warga NU yang setia dalam mewujudkan Islam Rahmatan Lil Alamin akan membawa Indonesia semakin lebih maju, khususnya dari sisi keagamaan.

“Karena NU memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa, baik sebelum maupun setelah kemerdekaan. Apalagi di era modern seperti saat ini, NU menjadi salah satu penjaga keutuhan NKRI,” tutup Puan.

Red

Komentar