Jakarta : Sudah jatuh tertimpa tangga itulah ungkapan yang patut disematkan kepada eks Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara, pasalnya selain tengah menghadapi kasus OTT KPK. Ia kini juga dihadapkan dengan meninggalnya eks supir pribadinya Alm Yogi Andika.
Kasus dua tahun silam ini kembali mencuat setelah orang tua dari alm Yogi andika yakni Ny Fitri kembali mendatangi pengacara kondang Hotman Paris Hutapea di kedai Kopi Johny, Kelapagading, Jakarta Utara, Rabu (09/10/2019).
Baca Juga : Hotman Paris Minta ‘Aktor Intelektual’ Kasus Yogi Andika Diusut
https://metropolis.co.id/2018/12/02/hotman-paris-minta-aktor-intelektual-kasus-yogi-andika-diusut/
Dalam kasus itu, diketahui alm Yogi Andika dugaanya sempat disiksa terlebih dahulu oleh oknum staff khusus Bupati AIM yang belakangan baru dua orang yang sudah dieksekusi dan divonis pada Mei 2019 lalu.
“Ringkasan kasus ibu fitri yang anaknya meningal korban penganiayaan, dulu anaknya ini bekerja sebagai sopir Bupati Lampung Utara yang kemaren OTT KPK, anaknya dituduh mencuri uang dan dicari, kemudian ditemukan sudah teraniaya dan akhirnya meninggal,” ujar Hotman Paris Hutapea, Rabu (9/10/2019) pagi.
Meski sudah memvonis dua pelaku, tetapi pihak keluarga merasa belum puas kerena belum mendapatkan siapa otak atau dalang pelaku pembunuh Yogi andika sehingga kekecewaan itu kembali dicurahkan Ny Fitri pada Hotman.
“Ibu ini (orang tua dari alm yogi andika yakni Ny Fitri ) masih belum puas, Siapa dalang yang menyuruh dua pejabat rendahan ? karena tidak mungkin dua pejabat rendahan itu menyuruh diri sendiri sedangkan bukan duitnya yang hilang,” kata Hotman.
Sebelumnya, ibu kandung alm Yogi Andika sempat tampil bersama Hotman Paris Hutapea dalam acara Hotman Paris Show untuk mencari keadilan siapa pembunuh anaknya, kemudian tak lama kemudiaan kasus yang sempat terhenti kembali viral dan penyidikan kembali dilakukan dan diefektifkanpihak berwenang.
Diketahui, Yogi Andhika dianiaya oleh sejumlah aparat pemerintah, termasuk ajudan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara, karena dituduh mencuri uang bupati yang akan disetor ke istrinya, Rp 25 juta.
Putra
Komentar