Bandar Lampung, (Metropolis.co.id) – Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) Lembaga Penelitan dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Raden Intan Lampung luncurkan layanan digital persuratan dan pelepasan tim pengabdi berbasis madrasah dan PTKIS di Meeting Room Lt.1 Academic and Research Center, Jumat (13/10/2023).
Kepala Pusat Abdimas Dr Eko Kuswanto MSi menyampaikan, layanan digital persuratan ini untuk mendukung salah satu program Rektor terkait digitalisasi. Menurutnya, layanan digital ini dapat meminimalisir penggunaan kertas dan mendukung visi besar UIN sebagai kampus rujukan internasional berwawasan lingkungan.
Pada kesempatan yang sama, Pusat Abdimas membentuk dan melepas tim pengabdi berbasis madrasah dan PTKIS. Tim pengabdi ini terdiri dari unsur dosen, staf LP2M, dan Mahasiswa yang diketuai Mahmud Rudini MSi, yang bertujuan untuk madrasah dan PTKIS agar lebih hijau dan lestari.
“Salah satu indikator akreditasi perguruan tinggi ada poin kelompok pelaksana PKM (Pengabdian kepada Masyarakat). Ke depan (tim) akan diupayakan dan dibakukan sesuai tematik seperti bidang keagamaan, kewirausahaan, lingkungan, kebencanaan, maupun bidang lainnya,” papar Eko.
Sementara itu, Ketua LP2M Prof Dr Kumedi Ja’far MH mengatakan, kegiatan pengabdian merupakan suatu keharusan untuk memenuhi tridarma perguruan tinggi. “Melalui pengabdian, Bapak/Ibu dapat mengimplementasikan ilmunya di masyarakat,” ujar Prof Kumed saat membuka kegiatan.
Ketua LP2M melanjutkan, manfaat pengabdian diantaranya melatih kepemimpinan, menyelesaikan masalah, memperkuat silaurahmi, dan mengembangkan pengetahuan. “Pengabdian juga dapat membangun kolaborasi dengan masyarakat maupun stakeholder lainnya,” tambahnya.
Humas UIN-RIL
Komentar